Busana Muslim Merajai Panggung IFW di Hari Kedua

Memasuki hari kedua IFW 2016 yang bertempat di Jakarta Convention Center terlihat semakin ramai. Suasana di tiap lorong booth dipadati oleh para pengunjung yang antusias berbelanja berbagai produk fashion terutama item muslim. Tidak kalah ramai acara panggung pun dimeriahkan dengan aktifitas peragaan busana dari para desainer yang siap memberikan warna di dunia mode, selain demo makeup dan talkshow yang akan menambah wawasan siapa saja yang singgah untuk memuaskan rasa ingin tahunya.

Setelah hari pertama yang menyajikan beragam kategori busana, kini pada hari kedua panggung runway dikuasai oleh peragaan busana muslim. Busana muslim yang kini sedang naik daun rupanya mencuri perhatian tidak hanya dari desainer namun juga brand busana setara The Executive dan Et Cetera yang merangkul beberapa desainer untuk mendesain busana muslim yang memiliki look serta garis potong seirama dengan ciri dari masing-masing brand. The Executive yang berjiwa modern, young and edge mengajak Hannie Hananto yang telah bekerja sama untuk ketiga kalinya bersama dengan Restu Anggraini. Monokromatis tetap mendasari koleksi busana Hannie untuk The Executive namun dengan tambahan warna biru yang tampil sporty berdesain urban, arsitektural dan minimalis. Tidak jauh berbeda Restu Anggraini pun turut menggunakan warna netral putih, hitam, khaki dengan gaya edge-nya. Pada Et Cetera, Jenahara sebagai desainer yang digandeng mengakui terinspirasi dari tokoh pahlawan yang dapat terlihat dari siluet busananya serta penggunaan masker lengkap dengan topi hitam bak Zoro. Siluet tegas dan simpel sebagai ciri Et Cetera berpadu dengan gaya Jenahara yang asimetris tetapi tetap simpel.

Berikutnya parade busana muslim dari Lia Afif, Yoha, Si.Se.Sa by Merry Pramono, Janeeta, Hava, Shahia, ZAQ, Japan Muslim Fashion Association dan Hanny Lovelly melenggang di stage 2 yang berada di Lower Lobby. Disusul “Terra Nova” oleh Muse 101, hijup.com yang mengusung “Ethnocentrism” persembahan Zaskia Sungkar, Ria Miranda, Vivi Zubedi. Hingga ditutup oleh Shafira dengan tema “Twenties Metropolis” yang flasback ke tahun 20an di kota New York.

Foto: Vaesy

LEAVE A COMMENT

BACK
TO TOP