Pernikahan adalah momen penting yang seyogyanya hanya digelar sekali seumur hidup. Oleh karenanya banyak pasangan calon pengantin yang mendambakan pernikahan yang mewah dan meriah. Kalau kondisi keuangan Anda memang mencukupi, tentu sah-sah saja menggelar pernikahan mewah di tempat yang bergengsi pula.
Akan tetapi bila kondisi keuangan Anda tidak seberlebih itu, cobalah untuk mempertimbangkan pesta pernikahan sederhana atau bahkan bila memungkinkan pernikahan tanpa pesta. Bayangkan berapa besar yang bisa Anda hemat dengan menggelar pernikahan sederhana. Selanjutnya, pikirkan apa saja yang bisa Anda lakukan dengan dana yang Anda miliki.
- Mencicil rumah
Setiap pasangan pasti bermimpi untuk memiliki rumah setelah menikah. Kalau Anda memiliki orang tua super kaya yang mau membelikan rumah bagi Anda dan pasangan, tentu saja masalah selesai. Tetapi bila harus membeli rumah sendiri, mungkin Anda dan pasangan harus menabung terlebih dulu untuk membeli rumah, atau setidaknya untuk membayar DP (Down payment). Nah, bagaimana bila anggaran pesta pernikahan Anda dialihkan dan dimanfaatkan untuk membeli rumah.
- Membuka usaha bersama pasangan
Saat ini Anda dan pasangan masih sama-sama bekerja di kantor masing-masing? Bagaimana bila pasangan Anda ingin memiliki usaha bersama? Sehingga, daripada menghabiskan waktu di tempat terpisah setiap harinya, Anda dan pasangan bisa bekerja bersama memajukan usaha Anda berdua. Selain mempererat hubungan, hasil dari usaha dan kerja keras Anda juga dapat dinikmati oleh Anda berdua dan keluarga yang akan Anda bangun bersama.
- Travelling
Daripada menghabiskan puluhan hingga ratusan juta rupiah untuk biaya pesta, pasti lebih asik bila sebagian dari dana tersebut digunakan untuk berjalan-jalan bersama pasangan. Selain menambah kemesraan dengan pasangan, dengan mengunjungi kota atau negara yang sebelumnya belum pernah Anda kunjungi, akan menambah wawasan Anda dan pasangan.
- Membeli kendaraan
Bila sebelumnya Anda dan pasangan menggunakan mobil orang tua untuk bepergian, sekarang waktunya memiliki kendaraan sendiri. Dengan kendaraan milik sendiri, Anda dan pasangan juga lebih bebas untuk memulai dan menjalani usaha. (SW)
Foto : Dok. Istimewa