Mandapa, A Ritz-Carlton Reserve

Sapaan selamat datang dan jabat tangan hangat dari seorang General Manager menjadi sebuah tanda betapa penting dan personal-nya tamu yang berkunjung ke resor terbaik di Bali ini.

Sambil bercakap ringan, saya diantar untuk menikmati suasana berkelas di area kedatangan dimana panorama menakjubkan telah menunggu saya. Pemandangan keseluruhan dari Mandapa, a Ritz-Carlton Reserve terbentang di bawah saya dari ketinggian balai kedatangan tempat saya berada, membuat saya tak sabar untuk segera menikmati pengalaman menginap di resor ini.

Mandapa, a Ritz-Carlton Reserve dibangun mengikuti bentuk sebuah desa di Bali lengkap dengan teras-teras sawah yang terletak di tengah-tengah resor ini. Hampir tiga perempat areal resor dialiri oleh Sungai Ayung dimana para tamu dapat mendengar suara alirannya yang deras, sementara bukit-bukit daerah Ubud yang hijau melengkapi pemandangan indah di hadapan saya dengan pohon-pohonnya yang rimbun.

Latar belakang dari dibangunnya sebuah Ritz-Carlton Reserve sendiri adalah untuk menciptakan sebuah preservasi budaya, sejarah, dan alam pulau Bali ini untuk menjaga keutuhannya, dan Mandapa, a Ritz-Carlton Reserve menjadi satu dari hanya tiga Ritz-Carlton Reserve yang sudah dibangun di seluruh dunia.

"Latar belakang dari dibangunnya sebuah Ritz-Carlton Reserve sendiri adalah untuk menciptakan sebuah preservasi budaya, sejarah, dan alam pulau Bali ini untuk menjaga keutuhannya..."



Enjoying A River Front Pool Villa
Tak lama setelah menghabiskan minuman cemcem selamat datang yang menyegarkan, seorang butler dengan sigap mengantar saya ke villa nomer 21, sebuah river front pool villa untuk melakukan check-in di dalam villa. Dan, saya pun takjub dengan betapa besarnya villa di hadapan saya yang terdiri dari sebuah private pool di tengah-tengahnya, bangunan utama dan living room yang terpisah, sementara kesan hijau dan alami begitu terasa di sekitarnya diperkuat dengan suara aliran Sungai Ayung yang tepat di hadapan villa ini.

Di bangunan utamanya, ruang tidur, walk-in closet, dan kamar mandi yang luas terbentang di hadapan saya diperkaya dengan aksentuasi interior budaya Bali lewat lukisan-lukisan berwarna di salah satu dindingnya, sementara di sisi lain, berbagai fasilitas modern benar-benar dipikirkan tata letaknya untuk menambah kenyamanan pengalaman menginap yang menyenangkan.

Masih terpesona dengan keindahan interior di bangunan utama ini, pemandangan di luar jendela mempertemukan saya dengan hutan-hutan kaya pepohonan di bukit-bukit yang hijau, yang menjadi latar dari lanskap hijau disekeliling kolam renang pribadi di hadapan saya. Suara aliran sungai pun terasa mengalun dengan irama yang menentramkan dan dengan pemandangan yang begitu menenangkan, saya pun siap untuk menikmati sebuah getaway berkelas di Mandapa, a Ritz-Carlton Reserve ini.



A Relaxing Moment at Mandapa Spa
Setelah makan siang yang menyenangkan di Sawah Terrace dengan pemandangan hamparan padi yang menguning ditenggarai dengan hujan yang kemudian turun dengan lebatnya, suasana sejuk untuk mengawali liburan yang santai pun cepat terasa, sebelum akhirnya waktu terapi spa saya akhirnya tiba.

Terletak di alur terakhir dari aliran Sungai Ayung sebelum ia menjauh dari areal resor ini, Mandapa Spa menawarkan berbagai menu terapi spa baik tradisional dan modern yang memberikan kesegaran dan revitalitas bagi tubuh dan pikiran para tamunya. Sesi Mandapa Messages biasanya dimulai dengan minuman selamat datang yang hangat untuk merelaksasi tubuh sebelum sesi terapi dimulai dan juga konsultasi dengan sang terapis untuk memberikan terapi optimal di bagian tubuh yang memerlukannya.

Setelah itu, saya diantar berjalan ke kamar terapi yang terasa hangat dan menyenangkan, sayup-sayup suara aliran sungai terdengar melenakan pikiran sebelum akhirnya foot bath untuk membersihkan kaki memulai sesi terapi saya yang ditunggu-tunggu ini.

Saya menjalankan satu dari beragam terapi yang ditawarkan di Mandapa Spa. Mepijet Message adalah terapi paling utama yang dapat merevitalisasi otot-otot tubuh yang kaku. Memadukan dua teknik memijat Bali dan Jawa yang telah terbukti kemanjurannya, saya dapat merasakan alur gerakan bertenaga yang panjang dikombinasi dengan gerakan memijat pendek yang pada akhirnya membuat saya tertidur karena relaksnya. Sebuah momen terapi yang tak akan saya lupakan.



Memorable Dinner at Kubu
Saya memilih untuk menikmati makan malam saya di Kubu, restoran signature Mandapa, a Ritz-Carlton Reserve. Dengan eksterior dan interior berbahan bambu, memasuki restoran ini, para tamu tak akan menyangka dengan fasilitas dan layanan yang diberikan di fine dining restoran ini.

Di Kubu, saya memilih untuk bersantap di salah satu dari sembilan tempat makan berkepompong yang terasa begitu personal dan juga privat. Di hadapan saya, Sungai Ayung terlihat dengan sorotan penerangan untuk memberikan pemandangan yang unik dan tidak biasa.

5-course degustation menu menjadi hidangan saya malam ini dan tentu saja, menikmati degustation menu seperti menyantap beragam karya kreasi kuliner yang tak terbayangkan nikmatnya. Dimulai dari menu seperti pumpkin espuma dengan goat’cheese, lemon confit, dan extra virgin olive oil, cod ravioli yang begitu nikmat, dan wagyu beef rib eye dengan truffle jus menjadi hidangan utama di malam itu, namun valrhona chocolate foundant dengan baileys ice cream tidak kalah nikmatnya untuk menutup makan malam dengan pengalaman cita rasa dan pemandangan sekitar yang begitu menakjubkan.



Mandapa, Ritz-Carlton Reserve benar-benar meningalkan sebuah kesan yang memesona bagi saya untuk pada akhirnya membuat saya ingin kembali ke tempat ini satu saat kelak. Pemandangan yang indah, layanan yang sangat berkelas, hidangan cita rasa berselera tinggi, Mandapa Spa yang mengagumkan dan tentu saja semangat para staf yang memberikan layanan terbaik bagi para tamunya, membuat saya mengerti mengapa resor ini menjadi yang terbaik di seantero Bali sekarang ini.

Suatu saat, saya akan kembali ke tempat ini lagi.

Foto: MANDAPA, A ritz-carlton RESERVE
Teks: Iman Hidajat

LEAVE A COMMENT

BACK
TO TOP