Eksplorasi Batik Tangerang Selatan Ala Ian Adrian

Tak banyak orang yang mengenal batik asal Tangerang Selatan, sebuah kota yang terletak di provinsi Banten dan berbatasan dengan Tangerang, Depok dan Jakarta. Karenanya, Walikota Airin Rachmi Diany S.H.,M.H.,M.kn berupaya mengembangkan batik Tangerang Selatan (Tangsel), dan menggandeng desainer ternama Tanah Air, Ian Adrian dalam prosesnya.

Sebagai desainer bertangan dingin yang telah banyak mengembangkan kain lokal dari berbagai daerah, salah satunya kain Sasirangan dari Kalimantan, Ian Adrian pun antusias mengeksplorasi batik Tangsel yang memiliki gaya etnik dan terinspirasi dari sejarah juga peninggalan kolonial ini. Mendukung program yang tengah digalakkan sang Walikota untuk menggalakkan potensi daerah di berbagai bidang yang bisa menjadi sumber ekonomi rakyat, Ian menghabiskan waktunya setahun ini blusukan dan mengembangkan batik di kota yang termasuk dalam Tatar Pasundan ini.

Dan hasilnya, sebanyak 76 rangkaian busana siap pakai pun diperagakan pada Malam Inagurasi peringatan Ulang Tahun Tangerang Selatan di Lapangan Sun Burst BSD pada Minggu, 26 November 2017. Mengusung tema “Tangsel With Love”, 56 busana diperagakan oleh jajaran pemerintah kota Tangerang Selatan, dan 20 busana lainnya dibawakan oleh para model. Segar dan kekinian menjadi gambaran yang ingin diciptakan Ian Adrian pada koleksinya tanpa meninggalkan unsur tradisional dari batik itu sendiri.

"Tangsel memiliki kekayaan alam raya tumbuhan, pepohonan dan hewan yang ada di sana. Hal ini yang menjadi inspirasi untuk eksplorasi Batik Tangsel yang saya kerjakan," jelas Ian Adrian mengenai motif batik yang ia gunakan. Ian juga terinspirasi oleh Blandongan, semacam saung yang dibangun di dekat rumah dan berfungsi sebagai tempat penyimpanan hasil kebun. Budaya Tionghoa juga tertanam kuat di Tangerang Selatan, sehingga motif Naga, Banyi, Kipas dan Klenteng turut meramaikan ragam motif batik selain juga motif Anggrek Vanda Douglas.

Foto : Hendra (Design Kain)

LEAVE A COMMENT

BACK
TO TOP