Jika menikah di pantai sudah biasa, mengapa Anda tidak mencoba mewujudkan tema bahari dengan menyelenggarakan pesta pernikahan Anda langsung di atas sebuah kapal? Walaupun masih merupakan hal yang baru, bagi Anda yang ingin mencoba menikah di atas kapal, Weddingku punya beberapa tipsnya.
Capacity of the Ship
Jika Anda ingin menyelenggarakan pesta pernikahan di atas sebuah kapal, tentunya Anda sudah menyadari bahwa kapasitas tamu yang dapat ditampung di atas sebuah kapal tidaklah dapat sebanyak kapasitas sebuah ballroom. Ini berarti Anda harus membatasi jumlah undangan atau Anda dapat memilih kapal yang kapasitasnya mendekati jumlah tamu yang ingin Anda undang.
Choose Your Ship Style
Tidak hanya asal menikah di atas sebuah kapal, tapi pemilihan model kapal yang unik dan sesuai tema dapat menjadi ‘lokasi’ yang sempurna untuk pesta pernikahan Anda. Jika tema pesta pernikahan Anda adalah modern dan mewah, maka sebuah cruise atau yacht dapat menjadi pilihan yang tepat. Untuk tema east meet west, Anda dapat memilih sebuah kapal antik yang mempunyai unsur oriental. Jika Anda memilih tema vintage, sebuah kapal kayu yang sudah cukup tua akan membuat suasana vintage di pesta pernikahan Anda semakin terasa.
Facilities
Konfirmasi kepada pihak penyewa kapal mengenai fasilitas apa saja yang akan Anda dapatkan di dalam kapal, pikirkan apakah ada fasilitas lain yang Anda perlukan yang tidak disediakan oleh penyewa kapal, dan tanyakan apakah ada penambahan biaya (charge) jika Anda ingin membawa fasilitas lain dari luar.
Wedding Decoration & Cake!
Dibutuhkan kreativitas dan properti yang khusus untuk mendekorasi sebuah kapal. Karena itu, cari vendor dekorasi yang sudah mempunyai pengalaman dalam mendekorasi kapal untuk pernikahan sebelumnya, atau minta referensi dari pihak penyewa kapal mengenai rekanan vendor dekorasi yang terpercaya. Sering-sering lah berkomunikasi dengan penyewa kapal dan vendor dekorasi mengenai: sejauh mana kapal boleh didekor dan kapan properti-properti dekorasi boleh mulai dimasukkan.
Begitu juga halnya dengan kue pengantin. Anda tidak dapat memesan kue yang sangat besar dan tinggi untuk pesta pernikahan di dalam kapal. Sebaliknya, pilihlah petite cake yang hanya terdiri dari 3 tingkat namun memiliki desain yang unik dan sesuai dengan tema pesta Anda, serta ditata dengan cantik sehingga dapat tetap menarik perhatian para tamu dan mempermanis dekorasi pernikahan Anda.
Sebagai tempat resepsi yang menyediakan cruise untuk acara-acara besar seperti resepsi pernikahan, Batavia Sunda Kelapa Marina juga ikut memberi informasi bagi Anda yang ingin menyelenggarakan pesta pernikahan di atas kapal:
• Sebaiknya pemesanan kapal dilakukan jauh-jauh hari sebelumnya sama seperti jangka waktu memesan gedung, karena dengan waktu yang panjang, Anda dapat melakukan persiapan yang lebih matang. Pemesanan kapal masih bisa Anda lakukan minimal 6 bulan sebelum hari-H, karena menikah di atas kapal masih tergolong pesta yang intim dengan kapasitas maksimal hanya 130 tamu. Jadi, persiapan yang diperlukan pun lebih sederhana dibandingkan persiapan di sebuah gedung.
• Hal yang harus Anda antisipasi jika ingin menikah di atas sebuah kapal yang berlayar adalah cuaca. Sebaiknya pernikahan Anda tidak diselenggarakan pada musim penghujan karena pada saat itu air laut bergelombang lebih kencang dan ditambah dengan angin yang menerpa saat hujan. Walapun kapal di Batavia Sunda Kelapa Marina dijamin tetap aman menghadapi cuaca apa pun, Anda tetap harus memperhatikan para tamu yang mudah terserang mabuk laut.
• Biaya charter kapal di Batavia Sunda Kelapa Marina adalah Rp 75 juta yang sudah termasuk dengan entertainment standar dan international buffet. Harga tersebut belum termasuk dekorasi, foto, kue pengantin dan lain-lain. Untuk pemakaian jasa vendor dari luar tidak akan dikenakan charge dari Batavia Sunda Kelapa Marina. Jadi total bujet yang harus Anda siapkan untuk sebuah pesta pernikahan di atas kapal adalah sekitar Rp 120 juta.
• Bagi mempelai wanita, Anda disarankan untuk memilih model gaun pengantin yang lebih sederhana, mengingat Anda harus berjalan melewati dermaga untuk menuju ke kapal.
• Penetapan jam pesta di kartu undangan juga harus dipikirkan secara cermat, karena kapal akan berangkat dengan tepat waktu sesuai dengan waktu yang Anda tetapkan. Jadi, jika Anda ingin kapal berangkat pukul 6, maka sebaiknya Anda menulis waktu di kartu undangan 1 jam lebih cepat dari waktu keberangkatan yang sebenarnya.
Teks Eva Tanty Sari Foto Dok. Istimewa