Avenue des Champs-Elysees
Jalan sepanjang hampir dua kilometer ini adalah jalan yang paling terkenal bagi para turis yang mengunjungi Paris. Jalan yang tidak pernah sepi ini berujung di Arc de Triomphe yang juga tidak kalah terkenalnya. Monumen yang dibangun oleh Napoleon Bonaparte untuk memperingati berbagai kemenangan perangnya seakan menjadi tonggak kemana semua orang menuju. Namun, Champs-Elysees bukan saja menyajikan taman-taman dan gedung-gedungnya yang indah. Semua dapat ditemukan di kedua sisi jalan ini, mulai dari rancangan desainer-desainer terkenal, barang-barang bermerek hingga tempat makan siang dan kafe-kafe di sepanjang jalan ini. Dengan berbagai etalase-etalase toko yang cantik dan menggoda, inilah salah satu tempat berbelanja paling favorit bagi orang yang berkunjung ke kota ini. Tentu saja, Anda perlu berhati-hati dengan barang bawaan Anda.

Galeries Lafayette
Belum ke Paris namanya sebelum mengunjungi dan berbelanja di Galeries Lafayette. Salah satu department stores yang terkenal di kota ini terletak di sebuah gedung dengan interior yang begitu indah, dipercantik dengan sebuah dome yang memesona. Terletak di 40, boulevard Haussmann, di dalamnya, Galeries Lafayette mempunyai sepuluh tingkat areal perbelanjaan. Lantai demi lantainya diperuntukkan khusus bagi satu area kebutuhan. Dan, tentu saja yang paling terkenal dan banyak dikunjungi adalah lantai khusus untuk kebutuhan wanita. Biarpun Anda tidak berbelanja, hanya masuk dan menikmati interior department store ini saja sudah membuat Anda terkesima.

Colette Concept Store
Colette adalah sebuah toko berkonsep yang selama sepuluh tahun belakangan ini menjadi kiblat tren. Lantai dasarnya lengkap dengan barang-barang elektronik, buku, musik dan produk kecantikan, sementara lantai-lantai di atasnya menjadi pusat kebutuhan fesyen untuk pria dan wanita. Jangan lupa untuk mengunjungi Water Bar di lantai dasarnya yang menyajikan bermacam air mineral dari seluruh dunia. Colette Concept Store mempunyai display etalase yang ditata begitu indahnya menjadikannya sebagai sebuah toko dengan window display tercantik di Paris.

Tentu saja, Paris bukan hanya Champs-Elysees dan Galeries Lafayette. Segala macam toko terdapat di kota ini dan berbelanja di Paris memang menyenangkan sekali. Salah satu tempat favorit saya adalah toko bernama Monoprix. Sebuah department store kecil dengan supermarket di dalamnya yang penuh dengan barang-barang unik dari segala macam merek. Harganya tidak terlalu mahal dibanding dengan department store kelas atas di sepanjang boulevard Haussmann.


Shopping Streets
Paris tidak hanya mempunyai jalan-jalan besar penuh dengan toko-toko bermerek. Banyak jalan-jalan lain tempat penduduk lokal berbelanja menghindari antrian para turis. Rue Montorgueil menjadi salah satu jalan yang terkenal tempat butik-butik desainer muda dan toko-toko unik lainnya terletak di sepanjang jalan ini. Kafe-kafe dan restoran-restoran pun penuh menjadi tempat para pengunjung bersantai menikmati suasana di sekitarnya.

OUTSIDE PARIS
Paris bukan hanya kotanya saja. Jika Anda punya waktu lebih, mengunjungi beberap tempat di luar kota Paris akan menambah pengalaman Anda berkunjung ke kota ini. Di abad ke-19, bahkan pelukis-pelukis terkenal seperti Renoir dan Van Gogh melukis pemandangan di luar kota Paris yang terkenal dengan keindahannya. Dan, sampai sekarang pun orang masih mengagumi keindahan di beberapa daerah di luar kota Paris yang memberikan nuansa tersendiri, dibanding dengan keadaan Paris yang begitu urban.
Ada dua tempat yang kira-kira patut untuk dikunjungi bagi Anda yang terbatas waktunya – Chateau de Paris dan Disneyland Paris yang tentu saja sudah tak asing lagi bagi semua orang.
Karena saya suka dengan sejarah, maka saya memilih untuk mengunjungi Chateau de Paris, istana luar kota yang didirikan oleh Raja Louis XIV yang sangat megah dan indah.

Chateau de Versailles
Simbol dari kekuasaan absolut dan kemewahan Raja Louis XIV yang sebetulnya ingin mendirikan rumah peristirahatan selepas berburu namun berubah menjadi sebuah istana yang begitu megah dengan tamannya yang indah. Yang menarik, kamar Ratu Marie Antoinette dapat dilihat seperti saat Ratu Marie Antoinette meninggalkannya pada tahun 1789 sebelum Revolusi Prancis. Berkunjung ke Chateau de Versailles perlu waktu sehari penuh untuk dapat dinikmati. Setiap sudut-sudut di kawasan istana ini mempunyai cerita masa lalu yang penuh dengan kemewahan dan kemegahan sebuah kerajaan.

Disneyland Paris
Tidak perlu disangkal lagi, taman hiburan keluarga satu-satunya di benua Eropa bukan saja menjadi perhatian bagi penduduk negara-negara Eropa sendiri, namun juga turis mancanegara dari seluruh dunia. Dengan berbagai macam wacana permainan, restoran dan juga resor-resor yang bertema, Disneyland Paris bukan saja menjadi favorit anak-anak, namun juga orang dewasa. Di musim panas tahun 2010 yang lalu, Toy Story Playland dibuka di Walt Disney Studios menjadikan taman hiburan ini tujuan wisata keluarga yang harus dikunjungi.
Banyak yang berkunjung ke Paris ikut dalam sebuah kelompok tur dari Jakarta, namun juga banyak dari Anda yang berani untuk pergi dan berpetualang berdua saja. Di salah satu negara Eropa yang saya kunjungi, saya bertemu dengan pasangan suami istri dari Semarang yang baru saja menikah di bulan Oktober 2010 lalu. Indra dan Caroline menyapa saya saat bertemu di kota Venice di satu sore yang sangat dingin. Pengalaman Indra dan Caroline berpergian berdua saja ke Eropa menjadi tips yang menarik bagi Anda yang sedang merencanakan hal yang sama.

LEAVE A COMMENT

BACK
TO TOP