Tips for Fresh Breath and Good Teeth

Menyapa para tamu yang hadir akan menjadi salah satu kewajiban di pesta pernikahan Anda. Senyum manis dengan nafas segar, plus barisan gigi putih bersih tentu asset utama yang menyempurnakan penampilan Anda.

Brushing Up, Ladies!
Plaques go away! Bangun pagi, segera menyikat gigi. Pilih sikat gigi elektrik yang dipercaya mampu mengenyahkan plak pada gigi dalam 2 menit. Lebih cepat dibandingkan menggunakan sikat gigi biasa (enam menit). O ya, pilih sikat gigi dengan bulu-bulu sikat yang lembut.
Aim right. Sebelum mulai menggosok gigi, arahkan ujung kepala sikat pada garis gusi. Pastikan kepala sikat gigi juga membersihkan bagian celah-celah gigi, tempat menempelnya gigi dengan gusi.
Change it. Ganti sikat gigi Anda sesering mungkin karena kepala sikat gigi bisa menjadi tempat berkumpulnya kuman dan bakteri yang bisa mengancam kesehatan. Petunjuk penting: segera lempar sikat gigi lama Anda begitu bulu sikat mulai merenggang.

Good breaths go bad because:
•Penyakit. Gusi yang mengalami infeksi, infeksi sinus, acid reflux, dan penyakit diabetes dapat menyebabkan nafas tak sedap.
•Makanan. Setelah makanan beraroma kuat seperti bawang bombay, bawang putih, petai dan lain lain disantap dan dicerna, minyak dari makanan-makanan itu akan menyerap ke dalam aliran darah, lalu terbawa hingga ke paru-paru dan dilepaskan melalui mulut. Anda bakal saat mengetahui bahwa proses ini akan berlangsung selalam 3 hari.
•Perawatan gigi yang buruk. Jika Anda tidak rutin alias malas menyikat gigi dan membersihkannya dengan benang gigi, sisa-sisa makanan akan tertinggal dan menarik bakteri untuk berkumpul dan menebarkan bau mulut.
•Diet. Jika Anda sedang menjalankan diet rendah karbohidrat, ada hal yang perlu diwaspadai karena selama melakukan diet ini aroma nafas akan terganggu. Hal ini disebabkan oleh zat kimia hasil pembakaran lemak yang disebut dengan nama katones. Untuk mengatasi ini, Anda bisa minum banyak air putih atau mengunyah permen karet bebas gula.

Kutipan:
“Untuk menghindari bau mulut yang mengganggu, hindari makanan dan minuman berbumbu keras dua hari menjelang pesta pernikahan Anda.”
6 Steps to Cure Bad Breath

Step #1: Brush Your Teeth
Ini artinya Anda harus rajin dan rutin menggosok gigi, sehari 2 kali dan menggunakan benang gigi secara teratur. Sisa makanan dan bakteri yang terperangkap di antara gigi dan garis gusi hanya bisa diangkat dengan menggunakan benang pembersih gigi. Jika didiamkan, sisa makanan akan menimbulkan bau busuk di mulut.

Step #2: Clean Your Tongue
Bakteri yang tertinggal di lidah bisa menyumbang bau mulut tak sedap. Pastikan untuk menggosok permukaan lidah juga setelah selesai menggosok gigi Anda.

Step #3: Wet Your Whistle
Mulut yang kering akan dengan cepat menyebabkan nafas berbau kurang sedap. Ludah akan membantu membersihkan mulut karena memiliki antibakteri alami yang akan beraksi saat dibutuhkan. Ludah juga akan menyapu bersih sisa-sisa makanan. Aroma nafas yang kurang sedap saat Anda bangun pagi disebabkan oleh kurangnya produksi ludah di malam hati, ketika Anda tidur pulas.

Step #4: Rinse
Jika tak ada sikat gigi, pasta gigi, dan atau benang pembersih gigi, manfaatkan air untuk “membilas” bagian dalam mulut setelah selesai makan. Air akan membantu mengenyahkan sisa makanan dan mencegah timbulnya bau mulut tak sedap.

Step #5: Munch on Sugar Free Chewing Gum
Dalam kondisi tertentu, Anda mungkin tak bisa menyikat gigi atau membilas sisa makanan dengan air. Untuk itu, siapkan selalu permen karet bebas gula di dalam tas. Permen ini memang tidak akan menyembuhkan bau mulut, tapi untuk sementara ia bisa menutupi bau mulut tak sedap setelah Anda mengonsumi makanan atau minuman beraroma kuat.

Step #6: Eat to Smell Sweet
Makanan yang dapat melawan plaques juga dapat mengenyahkan aroma nafas yang mengganggu. Anda bisa mengunyah daun seledri, wortel, kacang, atau keju rendah lemak. Enam langkah tadi tentu bermanfaat untuk membantu Anda menghindari bau mulut menggangu. Tetepi mengetahui penyebabnya akan lebih baik lagi.

Teks : Lily Turangan Foto : Dok.Istimewa

LEAVE A COMMENT

BACK
TO TOP