Masa kanak-kanak adalah masa yang paling indah. Setidaknya begitulah yang seharusnya. Namun yang terjadi akhir-akhir ini, dimana anak kerap menjadi korban kekerasan orang dekatnya sendiri, mengundang keprihatinan dari berbagai pihak. Salah satunya adalah Ivan Gunawan. Peristiwa demi peristiwa yang telah merenggut warna-warni indah dari cerianya hidup seorang anak memanggil Ivan untuk bersama Sahabat Anak Negeri, sebuah badan nirlaba untuk menghelat sebuah gelaran busana yang didedikasikan bagi generasi penerus.
Peragaan busana yang digelar pada Sabtu 3 Oktober di Gandaria City, Jakarta, sebagai rangkaian acara Batik Fashion Week ini mengusung tema Corat-Coret. Sebuah tema yang diangkat dari karya kemenakan sang desainer. Dua gadis manis berusia tujuh dan sembilan tahun yang sering mengirimkan gambar penuh warna, yang lalu menjadi ide bagi sang paman dalam merancang busana siap pakai dengan label Jajaka Ivan Gunawan, lini kedua busana Ivan yang dikenalkan pada peragaan ini.
Memilih batik sebagai material, Ivan memadukan lebih dari satu motif dalam sehelai busana. Tabrakan warna dan motif pun terjadi begitu bebasnya, seperti kebebasan yang dimiliki oleh seorang anak. Motif batik Garutan yang begitu beragam banyak digunakan, berpadu dengan motif batik Pekalongan, Solo juga Yogyakarta. “Saya tidak terlalu mementingkan daerah, lebih kepada motif yang menyenangkan,” papar Ivan pada konferensi pers yang digelar sebelum peragaan busana.
Alhasil, ragam busana berpotongan lurus dan A-line dalam bentuk terusan, two pieces atau midi dress, serta kemeja dan jaket dengan perpaduan warna yang ceria mendominasi koleksi malam itu. Sesuai tema yang diangkat, para peraga pun bukan hanya model yang cantik dan tampan dengan tubuh ideal. Ivan juga mengajak para selebrita bersama keluarganya seperti Titi DJ, Gading Marten dan Gisela Anastasia, hingga sang paman Adji Notonegoro, turut memeragakan koleksi desainer jenaka ini, bersama buah hati mereka. Menghadirkan keceriaan dan membangkitkan kecintaan yang mendalam kepada dunia anak yang begitu lugu dan ceria.
Foto Vaesy