DESSERT CORNER : Warna-warni Makanan Penutup Tradisional

Kini, dessert corner atau aneka makanan penutup manis dalam sebuah pesta pernikahan selalu menjadi pusat perhatian. Selain ditata dengan cantik dan dekorasi yang terkonsep, menunya pun sangat diperhitungkan serta mengikuti trend beraneka ragam jenis kue.

Dessert corner merupakan meja khusus makanan penutup yang didesain istimewa sesuai tata letak yang indah, skema warna yang tepat, dan didukung dengan aksesoris pendukung dekorasi sesuai tema. Pada akhirnya, meja makanan penutup akan terlihat “lezat menggoda” dan para tamu pun tak ingin meninggalkannya.

Menu makanan penutup bukan melulu harus berupa potongan wedding cake, cupcakes, macaroons atau segala jenis menu kue asing. Anda pun bisa memberi kombinasi atau sentuhan tradisional pada menu penutup. Rasanya tak kalah enak dan warna-warnanya pun lebih meriah. Bisa juga menu makanan tradisional. Sebutlah kue mangkok, kue mayong, kue lapis, aneka kue kering yang ditata unik, bahkan sampai lemper. Tidak percaya?

3 (Tiga) cara mudah mewujudkan dessert corner impian :

1. Tentukan tempat yang strategis

Buatlah level ketingggian yang berbeda pada meja makanan penutup. Peletakkan yang sejajar, akan membuat penataan makanan lebih menyerupai prasmanan. Agar level peletakkan makanan tidak sejajar, gunakan mangkuk yang diletakkan terbalik, wadah berbagai bentuk seperti bulat, persegi, persegi panjang, atau barang-barang dekoratif lainnya dan nampan 3-tier bertingkat. Tutup meja dengan taplak atau kain bermotif sesuai tema pilihan. Bahkan batu bata yang dibungkus dengan kain cantik pun bisa menjadi “ganjalan” dari wadah/piring-piring cantik.

2. Pilih warna

Pilih warna dekorasi ataupun penutup meja yang elegan, namun tidak mengalahkan warna dari makanan itu sendiri, seperti hitam, perak, putih, coklat keemasan, dan merah muda pucat. Penentuan warna dekorasi dan penutup meja yang tepat dan tidak terlalu mendominasi, akan menambah warna-warna dari makanan penutup menjadi lebih cerah dan “menggiurkan”.

3. Tambahkan aksesoris

Letakkan nampan/wadah yang tidak berukuran terlalu besar dan vas berisi bunga-bunga namun tidak terlalu penuh. Usahakan memilih bunga dengan harum yang tidak menyengat karena bisa mengganggu aroma makanan. Pilihan bunga juga jangan terlalu banyak varian, cukup dua jenis dan dua warna saja. Buatlah place card dengan desain cantik sesuai tema untuk label setiap makanan penutup yang dihidangkan.

Berikut beberapa menu penutup tradisional dari berbagai catering yang bisa menjadi alternatif :

  1. Puspa Catering
  2. Lea Martin
  3. Puspita Sawargi
  4. Christ Iwan
  5. Chez Ingrid
  6. Adhika Catering

Teks : Ari Anastasia CHR. Foto : Adit Sastradipradja

LEAVE A COMMENT

BACK
TO TOP