Foto: Dok. Pinterest.com
Pengantin tradisional khususnya dari Sumatera memiliki ciri khas pada mahkota atau aksesori kepala bersusun yang memenuhi kepala. Contohnya pengantin asal Minang terutama bagi yang memilih busana asal Minang Pesisir yang memakai aksesori kepala dengan sunting. Pernahkah melihat pengantin Minang tersebut yang berbusana sesuai pakem lalu berpikir berapa berat dan sulitnya pengantin menggerakan kepalanya.
Menurut salah seorang perias yang biasa merias pengantin adat Minang beratnya sekitar 2-3 kg yang harus dipakai selama pernikahan yang menghabiskan waktu berjam-jam lamanya. Ada pengantin yang merasa tidak terlalu masalah, ada juga yang tidak siap dan mengalami sakit usai melepas seluruh akesori di kepalanya. Untuk menghilangkan rasa sakit tersebut ada beberapa hal yang dapat dilakukan.
- Gunakan air hangat atau air es untuk kompres
Rasa hangat atau dingin memampu menstimulasi otot tubuh menjadi lebih relaks. Gunakan handuk yang telah direndam dalam air hangat atau air dingin lalu kompres pada bagian leher yang terasa pegal dan kaku seusai memakai sunting.
Foto: Dok. Pinterest.com
- Pijat
Tidak asal memijat, lakukan pemijatan mulai dari otot bagian bawah tengkorak kepala hingga ke punggung dan bahu. Lakukan pemijatan secara lembut dan perlahan sampai rasa pegal perlahan reda.
- Menggerakan leher
Leher termasuk bagian tubuh yang mengalami kelelahan. Untuk mengurangi rasa pegal di leher dapat mencoba memutar leher ke atas dan ke bawah. Tidak usah melakukan secara cepat, perlahan saja yang bertujuan untuk menenangkan otot leher.
- Menggerakan bahu
Dalam menghilangkan rasa nyeri di bahu, dapat mencoba melakukan gerakan ringan seperti menggerakan bahu ke depan dan ke belakang. Lakukan perlahan selama beberapa kali selama satu menit.