Cara Buat Calon Suami Antusias Mempersiapkan Pernikahan

Foto: Freepik


Jelang pernikahan, biasanya calon pengantin wanita sudah membayangkan konsep pernikahan impiannya sejak lama. Ketika hari istimewa itu sudah dekat, wanita akan sangat bersemangat untuk mempersiapkan hari bahagianya. Namun, persiapan pernikahan tidak sepenuhnya menjadi tanggung jawab wanita. Calon suami juga tentu harus ikut terlibat dalam mempersiapkan pernikahannya.


Sayangnya, kebanyakan calon pengantin pria cenderung lebih cuek dan mengikuti keinginan wanita saja, padahal acara ini merupakan acara penting bagi kedua calon pengantin. Makanya, kontribusi yang seimbang dalam proses persiapan pesta pernikahan sangatlah penting. Berikut beberapa tips yang dapat dilakukan untuk membuat calon suami lebih antusias dalam mempersiapkan hari bahagia.


Diskusi Berdua
Agar calon suami semakin antusias, Anda bisa berdiskusi terlebih dahulu dengannya. Libatkan calon suami sejak hari pertama persiapan dan visualisasikan bersama tema pernikahan yang diinginkan. Anda dan pasangan juga bisa membuat catatan berupa daftar selera dan preferensi berdua.


Saat membahas rencana persiapan pernikahan, ajak pasangan untuk berdiskusi dengan energi positif. Hindari sikap negatif seperti merengek sambil mengungkapkan berbagai permintaan yang akan membuatnya pusing. Jika awalnya si dia tidak terlalu bersemangat, lama-lama sikap itu akan berubah saat melihat Anda begitu antusias. Jangan lupa juga untuk menanyakan pendapatnya tentang setiap elemen pernikahan.


Berbagi Tugas
Berikan tugas yang akan disenangi olehnya, misalnya dia menyukai gaya desain tertentu, berikan tanggung jawab padanya untuk mengurus undangan pernikahan. Jika dia menyukai kuliner, ajak serta saat melakukan food testing. Libatkan si dia dalam proses yang menyenangkan agar pasangan Anda ikut bersemangat saat mempersiapkan pernikahan.


Selain itu, dari deretan hal- hal yang harus dikerjakan untuk persiapan pernikahan, pilih beberapa untuk diselesaikan oleh pasangan secara total. Untuk itu, Anda perlu memberinya tugas yang memang dikuasainya. Misalnya mengurus biaya pernikahan atau jika pasangan Anda pecinta musik maka percayakan segala hal yang berkaitan dengan music and entertainment padanya.


Lakukan Berdua
Akan lebih menyenangkan jika Anda dan pasangan melakukan semua persiapan pernikahan berdua. Langkah ini juga bisa menjadi cara yang aman untuk membuat keputusan yang disetujui kedua belah pihak. Dengan begini, Anda juga bisa sekaligus mempererat ikatan emosional dengan pasangan.


Terbuka terhadap Masukan
Agar pasangan menjadi lebih antusias, coba lontarkan pertanyaan dan mintalah pendapatnya. Pertanyaan ini bukan sekadar meminta persetujuan ya atau tidak, tetapi lebih meminta opini dan diskusi bersama. Pasangan Anda pun akan merasa bahwa dia memiliki andil penting dalam hal- hal kecil di pernikahan.


Hal yang wajar jika ide yang dia berikan tidak sesuai dengan pemikiran atau keinginan Anda. Misalnya, memilih death metal band sebagai hiburan atau mengusulkan kombinasi warna yang aneh untuk seragam keluarga. Namun perbedaan pendapat dan selera seperti itu jangan sampai menjadi sumber pertengkaran di antara Anda dan pasangan. Cobalah untuk bersikap terbuka terhadap idenya, kemudian diskusikan kembali hingga mencapai kesepakatan yang memuaskan kedua pihak.


Libatkan Vendor Profesional
Bersikaplah fleksibel dan terbuka pada ide-idenya. Jika Anda menginginkan sesuatu yang begitu meriah sementara dia menginginkan hal yang sederhana, cari jalan keluar dengan mempertemukan ide tersebut di tengah-tengah. Di sinilah peran vendor pernikahan sangat dibutuhkan. Gunakan jasa dekorator dan wedding planner profesional. Mereka yang ahli di bidangnya dapat mewujudkan dua keinginan berbeda menjadi sebuah kesatuan. Hindari sikap keras kepala untuk mencegah perselisihan.


Sempatkan Beristirahat
Jangan lupa untuk rehat sejenak meski merasa tidak keberatan mengurus berbagai persiapan pernikahan. Terkadang Anda pun tidak sadar jika sudah terlalu lelah dan menjadi mudah tersinggung. Jika ini sudah terjadi, maka hubungan dengan pasangan pun akan menjadi tegang. Anda juga perlu berhenti sejenak dari semua kegiatan yang berkaitan dengan persiapan pernikahan dan luangkan waktu berdua agar hubungan tetap harmonis.

LEAVE A COMMENT

BACK
TO TOP