Indonesia Fashion Week 2013 membuat gebrakan baru, tahun ini lebih menarik dari tahun pertamanya menggelar pekan mode Indonesia. Terlebih tahun ini, ada konsep pagelaran busana terbaru yaitu Fashion Parade yang menggandeng desainer muda dan APPMI.
Pada fashion parade hari pertama bertemakan ‘Stylopedia’ dengan penggambaran dari masing – masing desainer yang tertuang ke dalam busana siap pakai. Ayok Dwi Pancara mengangkat tema ‘Indonesia Culturemix’, ada Bintang Mira dengan tema ‘Bloom’, Batik Tanpa Nama mengusung ‘Batik Meet Origami’, Djoko Sasongko mengusung ‘Black Orchid’, sedangkan Defrico Audy mengambil ‘Blossom’, Dewi Syifa mengambil tema ‘Shade Me & U About Life’, Drs. Zainal Arifin mengusung tema ‘Sriwijaya Nan Elok’, kemudian ada Dini Pratiwi Irawati ‘Principessa Della Primavera’.
Elok Rege Napio bertema ‘Mature Natural Glam’, Fery Daud dengan tema ‘Secret Rainbow’, Fonny Tunggal ‘Opulent Orient’, Gregorius Vici ‘Gaun Cocktail dengan Detil Print, Longdress dan Sackers’, Harry Ibrahim dengan ‘Aurora’, Harry Lam, Isyanto bertemakan ‘Aluring Sexiest’, Jimmy Fei – Fei dengan ‘Chrystalistem’.
Lani Teule, Malik Moestaram, Marga Alam dengan‘Classic Romantic, lalu Nefrin Faldan bertemakan‘Snapped Blossom’, Nevi Kusuma dengan tema ‘Spring Blossom Fairytale’, Prisila Saputro dengan tema ‘Festiva Etnika’, Phillip Iswardono ‘Allure (RIK)’, Pulung Rina Puspita.
Qonita Gholib ‘Passion Of Heritage’, Rina Mubal Arum ‘Tradition, Colour and Power’, Selvy Design ‘Fairy Tale’, Samuel Humspain ‘Goddes Enchantment’, Sugeng Waskito ‘Bohemia Look’, Sunita and Chakshu ‘Emotion and Fashions’, Susan Zhuang, Stefanus Hamy ‘Bima’, Velga Wennida ‘Encim in Style’ dan yang terakhir Yanti Moeljono.
Teks : Raiza Andini | Foto : Vaesy