Foto: Freepik
Selama social distancing atau selama #dirumahaja, kehidupan masyarakat memang banyak mengalami perubahan. Mulai dari perubahan pola pikir hingga perubahan kebiasaan keseharian. Lantaran tidak diperbolehkan ke luar rumah jika tak mendesak, banyak yang melakukan transaksi online dari rumah termasuk berbelanja kebutuhan rumah tangga.
Memang, belanja online dari rumah sangat menguntungkan banyak pihak, mulai dari masyarakatnya sendiri yang tak perlu repot ke luar rumah untuk berbelanja, hingga memberikan pekerjaan bagi pihak yang berkepentingan seperti pengantar paket hingga ojek online selama masa pandemi virus Covid-19.
Hanya saja, saking mudahnya belanja online, banyak yang kebablasan saat belanja. Jarang bepergian yang harusnya bisa lebih banyak menyisihkan dana, malah terjadi lonjakan pengeluaran. Padahal, jika dipikirkan lebih rinci, biaya belanja online Anda bisa untuk beberapa hal penting ini.
Biaya Persiapan Pernikahan
Biaya pesta pernikahan saat ini tidak murah. Lebih baik Anda mulai menabung untuk biaya pernikahan dari jauh-jauh hari. Jika Anda menghabiskan dana hanya untuk belanja online, kapan Anda bisa mulai untuk mengumpulkan modal pernikahan?
Menambah saldo dana darurat
Kita tidak pernah tahu bangaimana nasib ke depannya, apalagi masa pandemi seperti ini yang keuangan bisa tiba-tiba berbanding terbalik. Banyak yang tiba-tiba di PHK, padahal belum sempat menyiapkan dana darurat. Inilah salah satu alasan mengapa saldo dana darurat sangat penting untuk selalu diisi. Jika tidak, Anda akan terjebak dengan hutang pribadi dan tidak siap menghadapi situasi yang tak terduga di masa depan.
Kalau Anda memiliki dana darurat, uang tersebut bisa dipergunakan untuk memperbaiki barang rumah tangga yang rusak, tidak khawatir dengan biaya jika sakit, tak perlu meminjam uang ke keluarga atau kerabat, hingga memiliki cadangan uang saat di PHK tentunya.
Bayar tagihan dan cicilan
Cicilan dan tagihan rumah tangga seharusnya didahulukan daripada belanja online. Jika cicilan dan tagihan tak Anda lunasi, maka akan terjadi penumpukan pengeluaran yang bisa memberatkan Anda dan pasangan di kemudian hari. Jika sudah terjadi penumpukan, bagaimana Anda bisa melunasi cicilan dan tagihan nantinya jika dana habis hanya untuk belanja online?
Belanja kebutuhan bulanan
Tidak ada yang bisa memastikan bahwa kehidupan Anda dan pasangan akan baik-baik saja di kemudian hari. Bagaimana jika Anda dan pasangan tiba-tiba dirumahkan karena pandemi dan tak memiliki pemasukan bulanan seperti biasanya? Jangankan untuk kebutuhan sekunder, kebutuhan primer seperti kebutuhan bulanan saja Anda tak ada biaya. Padahal, jika Anda tak kebablasan belanja online, hal ini tak akan terjadi.
Memiliki tabungan untuk liburan
Banyak yang sudah jenuh dan bosan karena social distancing selama pandemi. Banyak pula yang sudah memiliki rencana liburan setelah pandemi berakhir. Jika Anda bijak dalam mengatur keuangan rumah tangga, tabungan untuk liburan bersama pasangan akan bertambah dengan sangat signifikan. Jadi, liburan berdua bisa terealisasi dengan cepat.
Yuk, bijak dalam mengelola keuangan rumah tangga!