
Lagi-lagi publik dibuat terpukau oleh desainer mode yang satu ini. Pasalnya, gelaran mode Mulia in Fashion ditutup dengan megah oleh perancang busana Hian Tjen yang memaparkan presentasi koleksi terbarunya. Mengusung tema The Seed, Hian terinspirasi dari benih-benih yang kemudian tumbuh menjadi bunga-bunga cantik yang berkoloni dalam sebuah taman. Namun tidak hanya itu saja artinya, tetapi memiliki filosofi yang mendalam untuk Hian pribadi. Gelaran ini merupakan selebrasi dari kariernya yang dimulai dari titik nol sampai dengan dirinya menduduki posisi seperti sekarang ini. Presentasi yang dipenuhi pesohor Tanah Air ini diselenggarakan lepas petang kemarin, di Grand Ballroom, Hotel Mulia Senayan, Jakarta. Terdapat sebuah instalasi menarik berupa bangunan mirip rumah lengkap dengan pintu dan jendela yang digubah dengan sentuhan seni dan dibubuhkan kain tulle yang menyebar dibagian atap lalu ditembak dengan pencahayaan temaram berwarna ungu yang lembut.

Inspirasi tersebut kemudian diterjemahkan ke dalam untaian busana dengan karakter yang lembut dan begitu halus. Terlihat dari ragam desain yang berhasil Hian suguhkan kemarin, diantaranya terdapat cocktail dress, gaun korset madi, abaya, overcoat hingga gaun maxi. Begitu pula dengan siluet yang dihadirkan masih memperlihatkan karakter dari busana-busana yang menjadi identitas dari Hian yaitu siluet A-line, androgini, figure-hugging serta beberapa desain dengan siluet yang relaks. Penggunaan palet untuk koleksi kali ini juga begitu beragam namun dikemas dengan balutan yang sangat lembut seperti hijau olive, lavender, perak, merah muda, emas, putih hingga biru tua. Perihal detail sudah tidak perlu diragukan lagi, karena terlihat jelas embellishment dengan batu yang berkilauan, fringe yang berkumpul menjadi satu kesatuan, hingga bulu-bulu yang tersemat pada detail di bagian busana pada tempat tertentu dan juga bulu-bulu yang mendominasi seluruh overcoat.

Dari koleksi yang dipamerkan sudah tentu fabric yang dipakai adalah bahan berkualitas tinggi dengan teknik craftsmanship yang rumit, karena beberapa tampilan terlihat gambaran bordir yang dimanipulasi atau manipulated fabric, tulle yang rapuh disulap dengan hiasan bordir yang benar-benar presisi dengan unsur anatomi bunga yang beragam, terdapat juga seperti beledu, dan juga Tafetta. Rasanya koleksi ini memang patut dijadikan bahan acuan untuk inspirasi pernikahan Lovely Couples, seperti untuk gelaran Sangjit, upacara lamaran, gaun prewedding, gaun pernikahan hingga gaun cocktail yang cantik untuk menyempurnakan helatan after party.