Ajukan 8 Pertanyaan Ini Sebelum Menentukan Wedding Planner

Tak mudah memang merencanakan pernikahan. Terutama karena ini merupakan pengalaman pertama bagi pasangan calon pengantin. Karenanya, tak heran banyak pasangan yang memutuskan menggunakan jasa wedding planner untuk membantu mempersiapkan pernikahan mereka.

Memilih dan memutuskan wedding planner mana yang akan membantu Anda mempersiapkan pernikahan pun bukan hal mudah. Kecuali Anda sudah mengenal dengan baik wedding planner tersebut dan sudah pernah melihat langsung kinerjanya, misalnya sebelumnya pernah menangani pernikahan kakak Anda.

Untuk itu ada beberapa pertanyaan yang sebaiknya Anda ajukan kepada wedding planner yang akan dipilih, untuk memastikan bahwa Anda dan mereka memiliki ide yang sama, dan sanggup menangani pesta pernikahan yang Anda impikan.

  1. Saat ini ada berapa acara yang sedang Anda tangani?

Pertanyaan ini harus diajukan untuk melihat apakah tim wedding planner tersebut masih memiliki waktu untuk menangani persiapan pernikahan Anda. Bila mereka menangani terlalu banyak acara dalam waktu yang berdekatan dengan rencana pesta pernikahan Anda, sebaiknya mencari alternative wedding planner yang lain, yang tidak terlalu sibuk dan masih memiliki waktu untuk menangani acara Anda.

  1. Berapa biaya menggunakan jasa Anda?

Setiap wedding planner memiliki rate harga yang berbeda dengan wedding planner lain. Pengalaman dan jam terbang dalam menangani pernikahan menjadi salah satu penentu tinggi rendahnya rate harga mereka. Jangan terpikat dengan harga murah karena bisa jadi mereka belum berpengalaman. Jangan pula langsung percaya begitu saja bahwa dengan harga mahal sudah pasti mereka akan bekerja sesuai yang Anda inginkan. Cari referensi dan temukan chemistry antara Anda dan tim wedding planner. Kalau memang ditemukan kecocokan, periksa dengan teliti kontrak kerja yang diajukan. Bila memang sudah sesuai dengan kebutuhan Anda, barulah tentukan pilihan.

  1. Bagaimana sistem pembayarannya?

Anda perlu tahu apakah mereka bagaimana metode penghitungan mereka. Apakah mereka dibayar per jam kerja atau per proyek? Apakah akan ada biaya tambahan untuk tugas dadakan yang tidak tercantum dalam kontrak? Bagaimana dengan penginapan, bila pesta dilakukan di luar kota, biaya makan tim, tiket parkir selama acara? Kapan pembayaran harus dilakukan? Apakah harus bayar dimuka atau harus ada pembayaran uang muka, dan kapan pelunasan harus dibayarkan

  1. Apakah spesialisasi Anda?

Ada wedding planner yang terbiasa menangani internasional wedding ada pula yang terbiasa menangani traditional wedding. Sebaiknya memilih wedding planner yang sudah terbiasa menangani pesta yang sejenis dengan yang Anda impikan.

  1. Apakah Anda mempunyai vendor rekanan?

Setiap wedding planner memiliki beberapa vendor rekanan, mulai dari dekorasi, katering, fotografi, dan lainnya. Tanyakan daftar vendor mereka, lalu lihat apakah vendor-vendor tersebut sesuai dengan konsep Anda. Karena masing-masing vendor juga memiliki karakteristik sendiri dan belum tentu sesuai dengan impian Anda.

  1. Pernahkah menangani pernikahan di venue yang saya pilih?

Bila wedding planner tersebut sudah pernah menangani pernikahan di venue yang Anda pilih, tentu tim mereka sudah tidak asing dengan venue dan para stafnya. Mereka juga sudah paham kelebihan dan kekurangan dari venue tersebut sehingga akan lebih mudah mengantisipasi masalah yang mungkin terjadi.

  1. Sudah berapa kali menangani pernikahan dengan bujet yang sama dengan saya?

Penting untuk diketahui, apakah wedding planner ini sanggup menangani klien dengan bujet yang sama dengan Anda. Bila mereka hanya terbiasa menangani klien yang anggarannya jauh diatas Anda, dikhawatirkan akan muncul biaya-biaya tambahan pada hari-H nanti.

  1. Bagaimana tim Anda menangani masalah ?

Cara tim wedding planner menangani masalah sangat penting untuk Anda ketahui. Mengapa? Karena selalu ada masalah tak terduga yang hadir dalam persiapan sebuah pernikahan. Kedewasaan tim dalam menangani masalah penting untuk menjaga acara penting Anda tetap berjalan dengan baik. (WS)

Foto : Dok. Weddingku

LEAVE A COMMENT

BACK
TO TOP