Pernikahan memang identik dengan warna putih, maka dari itu pilihan untuk bunga-bunga yang digunakan pun juga sering dipilih dengan warna senada. Bunga-bunga yang menjadi favorit dalam sebuah wedding biasanya ada melati, mawar putih, tulip putih, hingga anggrek putih. Namun ada satu bunga yang setahun belakangan ini menjadi favorit bride kekinian, yaitu Calla Lily.
Calla Lily adalah tanaman rhizomatous, milik keluarga asal Zantedeschia di Afrika Tengah dan Asia Selatan. Bunga ini menyimbolkan berbagai hal yang berhubungan dengan pernikahan dan keibuan. Bunga ini dianggap sebagai lambang dari kemurnian dan kesucian, dan kelahiran kembali. Mengapa dianggap sebagai bunga yang menggambarkan kelahiran kembali? Hal ini ternyata berkaitan dengan mitologi Yunani antara Zeus, Hera, dan Hercules. Untuk mengetahui ceritanya lebih lanjut serta pengaplikasiannya dalam dunia wedding, yuk baca artikelnya hingga akhir!
Sejarah Calla Lily dalam Mitologi Yunani
Pernah mendengar tentang legenda Hercules? Demi god satu ini menjadi salah satu kisah paling terkenal dari mitologi Yunani dan Calla Lily tumbuh dari kisah ini. Hercules yang merupakan anak dari Hercules dan seorang wanita di bumi, menumbuhkan rasa ketidaksukaan dalam diri Hera, Dewi Pernikahan dan Wanita, sekaligus istri Zeus. Zeus mengelabui Hera untuk memberikan ASInya ke pada Hercules. Saat tersadar bahwa dirinya dibohongi, ASI tersebut menetes dan terciptalah galaksi Bima Sakti (atau dalam bahasa Inggris disebut Milky way) serta bunga Calla Lily yang tumbuh di dalamnya.
Calla Lily dalam Tren Pernikahan
Menjadi salah satu bunga yang sedang naik daun di dunia floristry adalah Calla Lily yang memiliki keindahan yang tak biasa. Bunga ini tidak hadir dengan kelopak berlapis atau warna mencolok, melainkan hanya satu helaian melengkung yang lembut dengan siluet yang ramping. Bunga ini menjadi favorit karena tampil elegan tanpa memberikan kesan yang berlebihan. Kelopaknya yang melengkung seperti terompet memberikan kesan sophisticated namun tetap manis. Bunga ini cocok tak hanya untuk dekorasi, namun juga sebagai buket single stem menciptakan kesan yang anggun.
Calla Lily sebagai Wedding Bouquet
Tren flower bag atau bunga dalam bentuk mini bouquet yang ditenteng layaknya tas menjadi salah satu statement paling trendy di dunia bridal tahun ini. Cukup beberapa tangkai yang disusun rapi dan ditambahkan tali atau pita sebagai pegangan, statement piece ini menjadi elemen yang unik. Jika kamu ingin komposisi yang lebih full dan artistik, kamu bisa mix n match dengan bunga berkelopak mekar berukuran lebih kecil seperti Freesia. Kombinasi ini menciptakan permainan tekstur dan proporsi yang seimbang. Hasilnya, rangkaian akan terasa lebih hidup tanpa kehilangan kesan sleek yang jadi ciri khas Calla Lily. Tak hanya warna putih, kamu juga bisa memberikan sentuhan berbeda dengan gaya bold dan misterius dengan Calla Lily yang hadir dalam warna hitam pekat.
Calla Lily sebagai Wedding Decoration
Untuk tema all white wedding, Calla Lily adalah pilihan yang nyaris tak tergantikan. Mulai dari hiasan altar, table centerpiece, bridal bouquet, atau instalasi hanging flower, di langit-langit, bunga ini akan sukses membawa nuansa bersih dan tenang yang begitu pas untuk momen suci. Bunga ini tak hanya menciptakan rasa sakral, namun juga memberikan kesan playful, whimsical, serta ceria.
Terus update tren dan berita terkini pernikahan dengan men-download aplikasi Weddingku di smartphone-mu dan mengikuti media sosial Weddingku di Instagram, TikTok, Facebook, Pinterest, dan YouTube agar kamu tidak ketinggalan infonya!