Love Story
Pertemuan David dan Aileen tidak terjadi dengan sendirinya melainkan berkat campur tangan seorang teman, tepatnya pada tahun 1999. Namun perjumpaan pertama mereka tidak meninggalkan kesan mendalam. Barulah pada pertemuan kedua yang terjadi di tahun 2012, timbul kesan yang berbeda. Kali ini, perjumpaan mereka tidak direncanakan. Perjalanan cinta mereka berdua selama masa pacaran adalah perjalanan yang sangat menyenangkan di dalam hidup David dan Aileen. Segala sesuatunya yang mereka kerjakan menjadi lebih baik dan lebih bermakna. Tiada hari maupun waktu yang cukup pada saat keduanya bersama. Di mata David, Aileen adalah wanita paling istimewa yang pernah ia kenal. Aileen tidak hanya memesona David karena kecantikannya, tetapi juga karena watak dan kepribadiannya yang unik, lucu, memiliki pengetahuan luas sekaligus misterius. Bagi Aileen, perjuangan David yang tidak kenal menyerah untuk mendapatkan cintanya, membuat ia mengagumi David. Aileen menyadari sebagian besar kriteria pasangan ideal yang ia impikan selama ini ada pada diri David. Berdasarkan hubungan yang mereka lalui bersama, Aileen dan David pun memutuskan untuk menikah dan menjalani hidup sebagai keluarga, selamanya.
Will You Marry Me, Love?
Usai bersantap malam di sebuah hotel di Jakarta, David mengungkapkan niatnya untuk meminang Aileen. Niat David tidak segera mendapatkan jawaban dari sang kekasih. Selama 2 bulan David dibuat menunggu dengan hati cemas dan gundah. David bahkan sempat putus asa dan berpikir untuk tidak lagi menunggu-nunggu jawaban dari Aileen. Tetapi cinta memang tidak bisa dilenyapkan begitu saja. Jauh di dalam lubuk hati David meyakini bahwa Aileen adalah wanita yang paling tepat untuknya. Ia pun menunggu. Kesabarannya berbuah manis. Aileen memberikan jawaban seperti yang David harapkan.
Wedding Preparation
Dengan waktu persiapan yang amat sangat pendek, Aileen dan David berhasil mendapatkan vendor-vendor dunia pernikahan yang mereka inginkan. Persiapan pesta pernikahan David dan Aileen bisa dibilang sangat magical, karena segala sesuatunya terjadi di luar dugaan. Seistimewa perjalanan cinta mereka, David dan Aileen memutuskan untuk memberikan yang terbaik untuk pesta pernikahan mereka. Segala sesuatunya dipersiapkan dengan pertimbangan-pertimbangan yang menurut mereka adalah pilihan terbaik. Sama seperti umumnya para calon pengantin yang mengalami tekanan saat sedang mempersiapkan hari besar mereka, Aileen dan David juga sempat mengalami stres. Ketika itu terjadi mereka akan memilih beristirahat sejenak dan tidak melakukan apa pun pada hari itu, hanya sekadar bersantai.
Wedding Party’s Theme
"Glamour!"
Best Moment
The best moment yang dirasakan oleh Aileen dan David adalah ketika melaksanakan prosesi pemberkatan, berjalan di antara deretan tempat duduk menuju altar untuk menerima pemberkatan dan mengucapkan janji pernikahan di hadapan Tuhan Yesus Kristus, keluarga, dan teman-teman dekat. Tak lupa momen ketika keduanya mengucapkan terima kasih tak terhingga kepada kedua orang tua.
Wedding Date 8 Desember 2013 | Wedding Reception 12 Desember 2013 | Holy Matrimony Venue JW Marriot HOTEL Jakarta | Reception Venue Hotel Mulia Senayan, Jakarta | Wedding Organizer Tonny & Lifetime | Pre-wedding Photographer X10 Photography | D-day Photographer X10 Photography | Make-up Artist Irwan Riyadi | Videographer X10 Photography | Wedding Gown personal | Wedding Suit Ermenegildo Zegna | Bridesmaid Gown personal | Hand Bouquet Atrina | Wedding Ring Cartier | Wedding Cake Timothy Cake | Catering Hotel Mulia Senayan, Jakarta | Decoration D’sketsa | Invitation Card personal | Souvenir Mug with Logo | MC Tonny & Lifetime | Entertainment Tonny & Lifetime | Wedding Car Mercedes S600