Foto: dok. Freepik
Sebelum menikah, apakah Anda tahu bahwa diri kita sebagai anak sepenuhnya menjadi tanggung jawab seorang ayah? Hal ini karena ayah adalah seorang kepala keluarga yang bertanggung jawab terhadap semua anggota keluarga yang ia bangun. Setelah Anda menikah, maka tanggung jawab tersebut akan berpindah tangan ke pada suami Anda. Namun sebelum melepas tanggung jawab tersebut, sang ayah perlu melakukan beberpa hal berikut ini dulu.
Pertama, ayah perlu memberikan pelajaran hidup untuk sang anak. Ayah adalah pahlawan pertama bagi sang anak. Ayah mampu mencukupi segala kebutuhan keluarga dengan kemampuan yang dia miliki. Ayah akan melakukan segala pekerjaannya tanpa mengeluh. Dari situlah ayah mengajarkan anak-anaknya agar tidak mudah mengeluh dengan apapun yang akan dirasakan nanti setelah menikah. Bukan tidak boleh mengeluh, karena sebagai manusia pasti Anda juga merasakan lelah dan letih, hanya saja tidak mudah mengeluh dengan semua permasalahan yang nanti akan Anda rasakan saat sudah memulai hidup baru bersama pasangan.
Lalu, ayah juga bisa menjadi tempat diskusi bagi sang anak. Anda sebagai anak perempuan adalah buah hati bagi sang ayah. Untuk mempersiapkan pernikahan, jangan menutup diri dari sang ayah karena ayah bisa saja menjadi tempat Anda berdiskusi mengenai pesta pernikahan, mengenai pemilihan vendor bahkan menenangkan Anda bila sudah pusing memikirkan persiapan pernikahan.
Jangan sungkan juga untuk berbagi karena ayah pasti dengan bijaksana akan membantu buah hatinya dalam menjalani hal apapun. Apalagi sebelum menikah merupakan momen terakhir bagi sang sayah untuk bisa menjadi pelindung bagi buah hati kesayangannya.
Ayah juga bisa menjadi sumber penenang bagi ibu Anda. Momen jelang pernikahan bukan hanya Anda yang akan disibukkan dengan persiapan pernikahan, biasanya sang ibu juga ikut sibuk dan cemas dengan hal ini. Di sinilah sang ayah mulai menjalankan aksinya sebagai kepala keluarga yang bisa membuat semua orang tenang termasuk sang istri. Ayah akan senantiasa mengingatkan sang istri untuk tetap setia mendampingi sang anak demi kebahagiaan bersama.
Di samping sebagai pemberi support pertama, bagi umat Kristiani, sang ayah juga akan bertugas mengantar sang anak ke orang yang bisa menjaga buah hatinya kelak. Ayah akan mengantarkan Anda ke altar dengan menyerahkan tangan Anda ke lelaki yang akan menggantikannya sebagai malaikat Anda. Tak berbeda dengan itu, umat Muslim juga melakukan ijab kabul dengan jabatan tangan sang ayah kepada calon pengantin pria untuk melepaskan putrinya kepada suaminya kelak.
Ada lagi yang perlu dilakukan sang ayah untuk buah cintanya jelang pernikahan, yakni membantu biaya pernikahan Anda. Di zaman modern ini, biaya perikahan sangat mahal, jika Anda dan pasangan tidak sanggup membiayai pernikahan ini sendiri, tak ada salahnya untuk meminta bantuan sang ayah. Bukannya akan menolak, namun dengan membiayai pernikahan anaknya bisa menjadi kebanggan tersendiri bagi sang ayah.