Kenali Gejala Serangan Jantung Pasangan Anda!

Foto: Freepik


Kabar duka datang dari suami penyanyi Bunga Citra Lestari (BCL), Ashraf Sinclair yang menghembuskan napas terakhirnya di umur 40 tahun pada Selasa, 18 Februari 2020 di RS MMC Kuningan, Jakarta Seltan pukul 04.51 WIB dini hari. Ashraf diduga meninggal karena serangan jantung mendadak.


Dilansir dari National Heart, Lung and Blood Institute, serangan jantung terjadi saat aliran oksigen yang dibawa oleh darah menuju otot tiba-tiba tersumbat, sehingga jantung tidak dapat menerima oksigen. Jika jantung tidak menerima oksigen dalam waktu yang cukup lama, maka jantung akan berhenti bekerja.


Ashraf juga diduga mengalami morning surge, yakni kondisi ketika tekanan darah manusia meningkat di pagi hari. Kondisi ini juga bisa menyebabkan sleep apnea atau pernapasan yang sering berhenti selama tidur, sehingga permintaan oksigen meningkat sedangkan oksigen yang dimiliki sedikit. Diketahui, keadaan ini adalah penyebab tekanan darah tinggi, stroke dan pastinya serangan jantung di pagi hari.


Ciri-ciri
Biasanya orang yang mengalami serangan jantung akan merasa sakit yang hebat di area dada. Bahkan, bisa menyebar ke area leher, lengan dan punggung. Gejala seperti ini mirip sekali dengan nyeri dada penderita jantung koroner, hanya saja durasinya lebih lama.


Gejala lainnya adalah sesak napas, berkeringat, mual, jantung berdetak dengan cepat dan tidak teratur serta tekanan darah menurun. Intensitas gejala ini tergantung dari ukuran otot jantung masing-masing orang. Beberapa orang tidak merasakan sakit saat terkena serangan jantung, namun dapat didiagnosis dengan pemeriksaan rutin di rumah sakit.


Anda harus berhati-hati dengan serangan jantung di pagi hari ini karena penelitian dari jurnal Heart mengatakan orang yang mengalami serangan jantung di pagi hari lebih berbahaya daripada serangan di siang atau malam hari.


Faktor Risiko
Serangan jantung bisa menimpa siapa saja, bahkan serangan jantung di usia muda bukanlah hal yang tidak mungkin. Buktinya, ada saja pasien yang mengalami penyakit ini di usia 20-an, walaupun fisiknya terlihat segar-bugar.


1. Perokok Aktif
Para ahli mengatakan hanya butuh sebatang rokok saja sehari untuk membuat seseorang terkena penyakit jantung koroner.
2. Penyakit Jantung Bawaan
Risiko penyakit jantung bawaan ditentukan dengan kondisi saudara laki-laki tingkat pertama, seperti ayah, saudara laki-laki di bawah usia 55 tahun dengan riwayat jantung atau stroke. Pun ibu, perempuan usia di bawah 65 tahun dengan riwayat jantung dan stroke.
3. Stres
Penelitian mengatakan orang berusia 22-39 tahun adalah kelompok dengan tingkat stres yang tinggi. Stres akan memperburuk peradangan pembuluh darah dan bisa menyumbat pembuluh darah serta meningkatkan tekanan darah.
4. Obesitas
Kelebihan berat badan bisa menyebabkan kerja jantung semakin berat. Lemak yang menumpuk di area perut juga akan melepaskan zat yang memicu terjadinya peradangan, lalu membuat timbunan pak di sekitar pembuluh darah arteri hingga membuatnya tersumbat.
5. Pengidap Diabetes Melitus 2
Pengidap penyakit ini akan membuat pola makan menjadi tidak teratur dan berkurangnya aktivitas fisik seperti olahraga.
6. Hipertensi
Banyaknya orang yang menderita serangan jantung di pagi hari disebabkan oleh tekanan darah di pagi dan malam hari sangat tinggi.

LEAVE A COMMENT

BACK
TO TOP