Merubah Ukuran Cincin Pernikahan. Bisakah?

Salah satu persiapan yang penting untuk dilakukan oleh pasangan calon pengantin adalah memilih wedding ring atau cincin pernikahan. Setelah melewati tahapan memilih, menentukan dan memesan, hingga proses pengukuran, namun setelah jadi ternyata cincin tersebut kurang pas di jari Anda ataupun pasangan, apa yang harus dilakukan?

Dalam mempersiapkan sebuah acara besar memang selalu ada saja kejadian yang tidak kita inginkan. Wedding ring yang tidak sesuai ukuran adalah salah satunya. Ingat satu hal, jangan panik. Segala sesuatu selalu ada jalan keluarnya. Begitu pula dengan cincin pernikahan, ukuran yang tidak sesuai ini masih dapat diperbaiki oleh toko perhiasan. Akan tetapi tentu saja ada beberapa resiko yang harus Anda ketahui seputar proses perubahan ukuran ini.


Memotong cincin

Salah satu cara yang paling memungkinkan untuk mengubah ukuran cincin adalah dengan memotongnya kemudian diproses untuk ditambah atau dikurangi. Untuk cincin yang ingin diperbesar, biasanya dipotong lalu ditambah logam yang sama untuk mengisi celah, kemudian disatukan lagi pada bagian ujungnya. Sementara untuk mengecilkan ukuran, cincin juga harus dipotong terlebih dulu dibuang bagian yang lebih lalu digabungkan kembali pada kedua bekas pemotongan.


Resiko pemotongan cincin

Cincin yang telah mengalami proses pemotongan tentu berbeda dengan cincin yang bulat sejak awal. Bagian yang dipotong dan disambung kembali ini akan lebih lemah dan riskan serta mudah patah. Oleh karena itu, sebaiknya membeli atau memesan cincin di tempat yang memang bisa dipercaya, untuk mengurangi resiko yang harus dihadapi.

Perhatikan hasil pemotongan cincin sebelum Anda membawanya pulang. Lihat pada bagian sambungan cincin tersebut. Cincin yang disambung dan disolder dengan benar akan terlihat rata bahkan dan tak terlihat sambungan. Namun hasil sambungan yang kurang baik akan membuat cincin terlihat lebih tipis dan ada sedikit lekukan pada bagian yang disambung tersebut. Kondisi cincin seperti ini menjadi pertanda bahwa betapa riskan cincin Anda dan suatu saat akan patah di bagian tersebut. Bahkan, bila sambungan cincin disolder dengan materi yang berbeda warna, Anda akan melihat garis pada bagian tersebut.

Tidak semua cincin dapat dirubah ukuran


Perubahan ukuran cincin dapat dilakukan bila hanya berbeda 1-2 ukuran. Lebih dari itu, akan berakibat kerusakan pada cincin. Selain itu, beberapa logam memiliki sifat yang sangat sulit diubah dengan cara pemotongan seperti ini. Contohnya cincin yang terbuat dari Titanium. Untuk logam-logam seperti ini biasanya diubah ukurannya dengan cara peregangan, mengukir atau menambahkan bahan tambahan. Semua metode ini disesuaikan dengan efektivitasnya masing-masing.

Pengubahan ukuran dengan cara dipotong biasanya terkendala dengan adanya batu permata yang terdapat pada cincin tersebut. Bebatuan ini perlu diangkat terlebih dahulu sebelum ukuran cincin diubah. Bila pengangkatan batu ini tidak dapat dilakukan maka proses penggabungan dua ujung cincin yang dipotong akan beresiko merusak batu permata Anda, terutama pada cincin yang terbuat dari platinum, perak dan palladium.

Untuk itu, sebaiknya memesan cincin di tempat yang terpercaya. Pastikan ukuran mereka tepat karena perubahan ukuran melibatkan kerumitan dan resiko patah. Kalau bujet tidak terlalu menjadi masalah, lebih baik memesan di tempat yang lebih mahal tapi cincin pernikahan Anda terjamin, daripada di tempat yang lebih murah tetapi beresiko.

Foto : Dok. Istimewa

LEAVE A COMMENT

BACK
TO TOP