Foto: dok. Weddingku
Rinaldy A. Yunardi kembali mengharumkan nama Indonesia di kancah Internasional. Ia berhasil menggaet tiga pernghargaan sekaligus di ajang World of Wearable (WoW) Arts 2019.
Ajang WoW 2019 sendiri merupakan ajang yang dilaksanakan setiap tahunnya dan tahun ini diselenggarakan di Wellington, Selandia Baru. Pada tahun ke-31 nya ini, WoW dilirik lebih dari 40 negara di seluruh dunia dan diikuti oleh 22 negara dengan jumlah karya sebanyak 118 dari 115 desainer.
Pada WoW kali ini, Rinaldy menghadirkan karya bernama Lady Warrior yang persiapan koleksinya ini memakan waktu hingga enam bulan lamanya.
“Tema ini terinspirasi dari personalitas ibu saya. Lady Warrior dihadirkan khusus untuk para perempuan yang selalu dituntut untuk menjadi sosok yang kuat, yang dapat menyelesaikan persoalan dan polemik sehari-hari dengan mengandalkan kelembutan, ketenangan dan intelektualitas mereka,” ungkap Rinaldy.
Foto: dok. Weddingku
Menurut Rinaldy, Lady Warrior ini tak hanya bermakna kekuatan wanita saja, tapi secara implisit juga menyebarkan pesan untuk melestarikan lingkungan dengan menggunakan material kertas daur ulang. Rinaldy menggambarkan sosok wanita seperti kertas yang rapuh dan mudah robek.
Namun menurutnya, kertas yang rapuh tersebut jika dipilin menjadi benang, bisa menjadi pengikat yang menguatkan. Teknik memilin ini membutuhkan keterampilan yang didapat melalui belajar dan tahap belajar tersebut merupakan implementasi dari bagaimana perempuan belajar untuk survive di kehidupannya. Selain itu, Lady Warrior juga ditambahkan dengan elemen logam besi yang saling menopang dan menghadirkan kekuatan warrior yang terukir dengan feminin sebagai karakter kekuatan sorang wanita.
“Lady Warrior saya dedikasikan untuk para perempuan, terutama untuk para pecinta karya-karya saya, sekaligus apresiasi saya bagi mereka. Para perempuan yang tampil menjadi pemeran utama dalam berbagai aspek kehidupan,” jelas Rinaldy.
Foto: dok. Weddingku
Pada tahun 2017 pria yang akrab disapa Yungyung ini sudah pernah meraih penghargaan untuk kategori Open Section, Avant-Garde Section dan Supreme WoW Award. Sedangkan pada tahun 2019 ini, Rinaldy sukses mempertahankan prestasinya di kategori Avant Garde Section dan penghargaan bergengsi Supreme WoW Award. Selain itu, dia juga menerima penghargaan baru yakni Internasional Awards: Asia. Walaupun ini bukan yang pertama baginya, namun tetap memberikan kesan emosional yang mendalam.
WoW sendiri merupakan ajang yang memberi panggung kompetisi pada para desainer dalam menciptakan karya dengan kreativitas tanpa batas namun tetap mengedepankan nilai-nilai inovasi dan orisinilitas. Selain itu, setiap karya yang tampil di ajang ini diwajibkan terimplementasi dengan standar pengerjaan berkualitas tinggi, nilai-nilai fungsionalnya dan juga menginspirasi.
Sekadar informasi, Rinaldy sendiri sudah memulai karirnya sebagai desainer aksesori sejak tahun 1996. Dia merancang aksesori pernikahan (tiara) hingga melebarkan sayapnya ke bidang aksesori fesyen dan seni seperti millinery, chandelier dan aksesori interior ruang. Selama 23 tahun berkarir ini, karya Rinaldy sudah dikenal oleh banyak selebriti dunia seperti Naomi Scott, Madonna, Tailor Swift, Rihanna, Nicki Minaj, Katy Perry, Beyonce dan masih banyak selebriti lainnya.
Tak hanya dikenal dan dipakai banyak selebriti dalam dan luar negri, tapi Rinaldy juga menerima banyak penghargaan seperti MURI Awards untuk fashion show using the most mannequins pada tahun 2012, anugrah Accecories Designer pada Nokia Fashion Award tahun 2014, Member Designer - Jewelry & Accecories of the Asian Couture Federation pada tahun 2015, Insert Awards sebagai Designer of the Year pada tahun 2016 dan masih banyak penghargaan lainnya.