Jangan pernah menganggap remeh keberadaan seorang Master Of Ceremony (MC) di dalam pesta. Sebab tanpa kehadiran mereka suasana pesta akan kurang gregetnya. Terutama di dalam sebuah resepsi pernikahan, yang tentunya sangat memerlukan panduan jelas untuk pelbagai momen yang ada di dalam susunan acara. Seperti memandu pelaksanaan upacara adat, mengumumkan saat mempelai dan rombongan akan memasuki ruangan, dan sebagainya.
Coba Anda bayangkan bila hal tersebut tidak ada yang memandunya. Akan kacau bukan? Belum lagi jika terjadi berbagai hal yang melenceng dari rencana. “Jika ada hal-hal di luar sekenario pesta, seorang MC harus dapat mengendalikan dan membawa suasana pesta tetap meriah dan semarak. Seolah tidak terjadi apa-apa,” terang Fernando Edo, Wedding MC yang memiliki banyak pengalaman dalam memandu pesta pernikahan. Ya, meski terlihat mudah, namun tidak semua orang bisa melakukannya. Memastikan jalannya pesta sesuai dengan skenario hingga menjadi momen yang berkesan, memang merupakan talenta yang harus dimiliki seorang MC.
Berikut, 10 tips dalam memilih Wedding MC:
1. Gali informasi mengenai MC yang menarik menurut Anda. Caranya bisa dilakukan dengan browsing di website atau forum wedding terpercaya, seperti www.weddingku.com, misalnya. Selain itu bisa juga menggali data dari majalah, rekomendasi dari rekan atau kerabat dan lain sebagainya. Tentukan pilihan , maksimal 3-4 kandidat saja.
2. Adakan pertemuan dengan MC yang menjadi kandidat. Perhatikan apa yang dapat dia presentasikan kepada Anda. Apakah performance-nya sesuai dengan yang Anda inginkan.
3. MC merupakan bagian dari kulit acara yang sangat penting, maka pilihlah MC dengan menggunakan cara judge the book by the cover, sedangkan “isi buku” dapat dilihat pada saat tatap muka dan presentasi atau dengan melihat langsung performance-nya.
4. Pilihlah MC yang kreatif, smart dan memiliki sense of art. Sebab, dengan performance yang menarik dan elegan, dapat menciptakan acara yang tidak membosankan.
5. MC yang baik dan profesional bisa dilihat dari sistematis kerjanya. Hal itu dapat dilihat dari cara dia mempresentasikan apa yang dapat dilakukannya dalam menciptakan suasana yang rapi, indah dan elegan di dalam sebuah pesta pernikahan.
6. Carilah MC yang telah berpengalaman menguasai acara. Hal tersebut dapat dilihat dari cara menjawab segala pertanyaan Anda seputar acara dengan jelas, lugas dan tanpa ragu.
7. Port Folio seorang MC dapat dinilai dari dokumentasi yang dimiliki MC tersebut. Biasanya berupa rekaman video.
8. Tentukan pilihan dari hasil pertemuan dan presentasi tersebut, atau bilamana memungkinkan, cobalah menghadiri salah satu event yang dibawakannya.
9. Faktor bahasa asing yang dikuasai oleh seorang MC memang dapat dijadikan nilai lebih. Namun bilamana tamu undangan Anda sebagian besar adalah orang Indonesia, maka yang terpenting adalah memilih MC yang dapat berbahasa Indonesia dengan gaya bahasa yang baik, indah, dengan kualitas suara yang bagus. Dan yang tak kalah penting dapat menguasai dan menjiwai secara total acara yang bakal dipandunya.
10. Sesuaikan anggaran yang Anda miliki dengan MC yang menjadi pilihan.
Foto Antheia Photography, Dokumentasi Fernando Edo