NIHIWATU Dinobatkan Sebagai Hotel #1 Di Dunia oleh Majalah Travel+Leisure

Resor tersembunyi dan terbaik di Indonesia ini menjadi tempat bermain terbaru bagi wisatawan yang mencari pengalaman berlibur penuh dengan aktivitas seru, budaya nan eksotis, serta hospitality berkelas penuh dengan kebebasan dan keseruan tak terbatas.

Nihiwatu yang terletak di Pulau Sumba telah dinobatkan sebagai resor terbaik di dunia menurut pilihan pembaca majalah Travel+Leisure dari seluruh dunia dalam ajang pemilihan tahunan "World’s Best Awards", seperti yang dilansir oleh majalah travel bergengsi ini.

Penghargaan ini sekaligus mengkonfirmasi tren pergeseran kebiasaan berlibur para traveler modern yang kini mencari jenis kemewahan baru – sebuah pengalaman berlibur yang dilengkapi dengan berbagai aktivitas dengan sentuhan budaya lokal, unsur filantropi, dan pengalaman personal yang menawarkan kombinasi petualangan intensif dan seru.

“Basis kemewahan di ranah hospitality kini telah bergeser,” jelas Chris Burch, pemilik Nihiwatu. “Kini kemewahan tak lagi hanya melalui penambahan nuansa halus di suatu resor, tapi telah berevolusi menjadi sebuah pengalaman pribadi bagi para tamu. Itinerary yang dirancang khusus untuk menemukan jati diri dalam perjalanan pribadi dengan pengalaman-pengalaman yang tak terduga. Ada rasa yang kuat untuk menjelajah dunia dan kesemuanya ini menjadi ciri khas dari para wisatawan modern sekarang ini. Kami sangat beruntung dapat mencapai dan bahkan melebihi semua yang telah kami targetkan dari konsep di Nihiwatu ini.”

Para pelancong dari generasi Millenial telah mempercepat laju tren terbaru ini. Dibesarkan di lingkungan berteknologi tinggi, dimana rutinitas traveling menjadi jauh lebih mudah, mereka sigap mengambil semua keuntungan yang ditawarkan oleh dunia untuk berpergian dan merasakan pengalaman baru.

“Penobatan Nihiwatu sebagai Resor Terbaik di Dunia menjadi momen yang membanggakan tidak hanya bagi Nihiwatu tapi juga untuk masyarakat Sumba dan bangsa Indonesia,” tambah James McBride, Managing Partner Nihiwatu. “Mulai dari yoga di atas ketinggian pepohonan hingga hiking bersama kerbau, Anda akan dikejutkan oleh beragam aktivitas yang tak terduga, yang sekaligus akan memberikan ketenangan batin.”

Pulau terpencil yang dikenal dengan nama Pulau Sumba dapat dicapai dengan penerbangan hanya 50 menit saja dari Bali, sebuah destinasi surfing paling terkenal di dunia karena alur ombaknya yang unik.

Mempertahankan akar filosofi dan melalui inisiatif filantrofis Chris Burch, sebagian dari keuntungan Nihiwatu disumbangkan ke Yayasan Sumba (Sumba Foundation), sebuah kolaborasi langka antara para tamu resor, resor, dan masyarakat lokal yang hidup berdampingan dengan ketergantungan satu dengan lainnya yang menyentuh hati. Selama 14 tahun terakhir, Yayasan Sumba telah berkontribusi dengan mendirikan 4 klinik kesehatan, mengembangkan 100 sumur air, menjalankan program perbaikan gizi anak, memperbarui 15 Sekolah Dasar, serta memberi makan siang bagi lebih dari seribu anak sekolah dua kali seminggu.

“Kami memberi pengalaman berbeda bagi para tamu kami dan kami berkomitmen untuk tetap memberikan pengalaman yang berbeda itu,” tutup Chris Burch.

Foto Dok.Nihiwatu

LEAVE A COMMENT

BACK
TO TOP