Tenun NTB Bersinar di Malam Puncak Puteri Indonesia 2019

Satu Indonesia. Walau kita berbeda-beda tetapi tetap satu. Demikian tema yang diangkat dalam acara Grand Final Putri Indonesia 2019 yang digelar di Jakarta Convention Center, Jumat 8 Maret 2019. Event tahunan yang digelar oleh Yayasan Puteri Indonesia dan Mustika Ratu ini telah berhasil mencuri perhatian dunia, bahkan beberapa negara sengaja memohon untuk diundang ke acara ini.

Berkaitan dengan itu, perhelatan Puteri Indonesia yang diselenggarakan secara berkala sejak tahun 1992 ini pun konsisten untuk mengangkat budaya Indonesia dalam setiap acara. Dan untuk memperkenalkan budaya Indonesia kepada dunia, setiap tahunnya Yayasan Puteri Indonesia selalu mengundang Miss Universe untuk menghadiri malam puncak Pemilihan Puteri Indonesia. Seperti disampaikan oleh Putri Kus Wisnu Wardani, Presiden Direktur PT. Mustika Ratu Tbk sekaligus Ketua Dewan Pembina Yayasan Puteri Indonesia,”Tujuan kami mengundang Miss Universe adalah untuk memperkenalkan kepada dunia bahwa Indonesia adalah negara yang besar. Kami ingin memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia yang semakin digali bukan semakin habis tetapi justru semakin kaya.”

Tahun ini menjadi tahun yang spesial karena bukan hanya Miss Universe 2018, Catriona Gray dari Filipina yang hadir, tetapi juga Miss International 2018, Mariem Claret Velazco Garcia dari Venezuela dan Miss Supranatural 2018 Valerie Vazquez dari Puerto Rico. Sebuah pengalaman satu-satunya dan pertama mempertemukan tiga putri kelas dunia tersebut di dalam satu atap.

Pengalaman istimewa tersebut didukung pula dengan konsep istimewa yaitu mengangkat budaya Nusa Tenggara Barat pada Malam Grand Final Puteri Indonesia 2019. Melibatkan begitu banyak desainer ternama di Indonesia, seperti Albert Yanuar, Anne Avantie, Anaz Khairunaz, Eko Tjandra, Ferry Sunarto, Hans Sallam, Intan Avantie, Metty Choa serta desainer perhiasan Hartono Wira Tanik dan Elizabeth Wahyu. Masing-masing mempersembahkan kreasi busana yang begitu luar biasa dalam sentuhan Nusa Tenggara Barat yang dikenakan bukan hanya oleh 39 finalis Puteri Indonesia 2019, tetapi juga oleh para pendahulu mereka.

Trio Vanilla, julukan untuk tiga wanita cantik, Sonia Fergina Citra (Putri Indonesia 2018), Vania Fitriyanti Herlambang (Putri Indonesia Lingkungan – Runner up 1 Puteri Indonesia 2018), Wilda Octaviana Situngkir (Putri Indonesia Pariwisata – Runner up 2 Puteri Indonesia 2018), jumat malam itu terlihat begitu cantik dalam balutan kebaya kreasi Ferry Sunarto. Warna-warna cerah khas Nusa Tenggara Barat menjelma dalam kebaya yang membalut indah tubuh ketiganya. Kebaya modern dengan aplikasi draperi cantik berpadu kain tenun NTB membuat ketiganya tampil modern namun tetap berbalut tradisi. Ketiganya berdampingan dengan Miss Universe 2018, Miss International 2018 dan Miss Supranatural 2018 tak kalah cantik dalam balutan kebaya karya Anne Avantie.

Foto : Irwansyah

LEAVE A COMMENT

BACK
TO TOP