Barang-barang second menjadi sesuatu yang diharamkan bagi segelintir calon pengantin yang beranggapan barang-barang yang dikenakan dalam pernikahan wajib baru. Mitosnya memakai kebaya pinjam (second), diasimilasikan bahwa suaminya juga “pinjam”. Ada yang beranggapan hal tersebut hanyalah mitos ada pula yang mempercayainya. Bagi yang percaya ada dua pilihan, menjahit kebaya baru untuk dimiliki sendiri atau memilih kebaya perdana yakni menjahit pada sanggar busana pengantin sesuai keinginan dan setelah dipakai pada pernikahan akan dikembalikan. Selisih antara kebaya baru dan kebaya perdana pun tidak terlalu jauh tergantung pada kesepakatan yang dibuat kedua pihak (calon pengantin dan vendor busana). Kelihaian bernegosiasi pun diperlukan untuk mendapat harga yang sesuai bujet.
Akan tetapi bagi yang tidak mempercayai mitos tersebut, memilih menyewa baju menjadi pilihan tepat. Sebab dengan menyewa baju pengantin sang calon mempelai dapat memperoleh banyak keuntungan. Apa saja keuntungan tersebut?
1. Menghemat bujet
Harga menyewa dibandingkan harga kebaya baru atau perdana sudah pasti jauh lebih terjangkau. Kita tidak perlu membeli bahan, pelengkap detil (payet, kristal atau mutiara) serta menyewa jasa desainer atau penjahit. Calon pengantin hanya perlu memilih dan mencoba kebaya yang pas di badan dan disukai. Biasanya sanggar pengantin menyediakan jasa sewa kebaya yang juga menawarkan make-up pengantin. Dengan memakai jasa make-up sekaligus menyewa baju harganya pun akan semakin terjangkau.
2. Tidak harus mengurus baju pengantin
Busana pengantin yang biasanya terbuat dari brokat disertai payet, kristal atau mutiara memerlukan perawatan secara berkala untuk memasatikan agar kebaya tidak rusak karena rayap atau lapuk karena lembap. Dengan meminjam kebaya, kamu pun jadi terbebas dengan tugas merawat kebaya. Tujuan merawat kebaya itu bagi pengantin yang ingin mewariskan kebayanya untuk keturunannya kelak.
3. Tidak repot
Bagi yang memilih untuk menjahit kebaya baru sudah pasti harus meluangkan waktu untuk berdiskusi dengan desainer atau penjahit untuk menentukan bahan, warna hingga detil payet. Belum lagi fitting kebaya yang tidak cukup sekali fitting. Tenaga dan waktu sudah pasti terkuras. Lain halnya menyewa kebaya yang sudah pasti praktis dan mengurangi beban persiapan pernikahan.
Foto: The Photoz Professional Photography