Tampil cantik sebagai seorang pengantin di hari pernikahan sudah pasti menjadi dambaan setiap wanita. Kecantikan yang tidak terbatas pada wajah saja, namun menyentuh hingga ke setiap inci bagian tubuh. Salah satunya adalah kuku, mengingat kuku memiliki peran cukup besar di hari istimewa tersebut. Di hari itu, setiap pasang mata akan tertuju pada jari-jemari pengantin wanita saat pengantin pria menyematkan cincin kawin. Di hari itu juga sekian pasang tangan akan berjabat dengan tangan kedua mempelai. Karenanya, tak heran bila sehari sebelum hari-H, banyak calon mempelai wanita menyempatkan diri pergi ke salon yang menyediakan layanan keindahan tangan dan kuku demi untuk menyempurnakan kecantikan mereka.
Dalam pernikahan tradisional memang tidak dikenal pemakaian cat kuku. Namun di beberapa daerah, seperti Minangkabau, Palembang, Aceh dan lainnya mengenal pemakaian inai atau pacar. Setiap daerah mempunyai sebutan masing-masing dalam ritual pemakaian inai kepada mempelai wanita. Minangkabau menyebutnya dengan malam bainai, dimana pada malam sebelum hari-H, calon mempelai wanita akan dipakaikan inai oleh satu per satu kerabat yang sudah dipilih sebelumnya. Dahulu, tujuan memakaikan inai adalah untuk mengusir roh jahat yang mengganggu calon mempelai wanita di hari pernikahan, tetapi kini malam bainai dilaksanakan lebih untuk untuk menghormati tradisi leluhur.
Sesudah dipakaikan inai atau pacar, kuku-kuku akan memerah setelah didiamkan beberapa lama. Kuku pun terlihat indah dan semakin berwarna menyempurnakan penampilan calon mempelai wanita di hari pernikahannya. Ternyata ritual memakai inai, tidak hanya dilakukan di Indonesia, India pun mempunyai ritual serupa. Bukan hanya di kuku, inai pun dipercantik dengan melukis berbagai motif sulur atau tribal di telapak tangan dan sepanjang kulit tangan. Ritual ini biasa disebut mehendi. Hasilnya, tangan terlihat semakin indah.
Mengadaptasi mehendi dari India inilah, kini banyak mempelai wanita yang setelah dipakaikan inai, juga ingin tangannya dilukis. Bahkan ada pula yang meminta nail artist untuk mengukir beragam motif dengan batu-batuan berwarna-warni di tangannya. Selain kuku yang dipercantik dengan aneka gambar atau ornamen lain, tangan juga dapat diaplikasi dengan batu-batu berwarna tersebut.
Kini pilihan ada di tangan Anda. Apakah memakai inai dengan sentuhan mehendi, yang tentunya hanya dapat dilakukan oleh pengantin yang berasal dari Sumatera. Meminta nail artist mempercantik kuku dan tangan Anda? Atau yang paling sederhana yaitu mengecat kuku sendiri kuku menggunakan pewarna kuku favorit Anda. Apapun yang Anda pilih, pastikan para tamu yang akan berjabat tangan dengan Anda akan terkesan melihat keindahan kuku dan jari-jemari tangan Anda.
Teks: Mery
Foto: Dok. Zainal Songket (Rido & Vina), Dok. Ketty & Eza (Cielo Photography Indonesia), Dok. Nina & Okta (Blessing Photography), Dok. Tony & Finny (Bernardo Pictura by Bernardo Halim)