Menikah adalah sebuah tahapan penting dalam perjalanan kehidupan setiap anak manusia. Ketika sepasang kekasih memutuskan untuk melangsungkan pernikahan, berarti keduanya telah siap untuk mengambil langkah panjang dalam kisah hidup mereka. Oleh karenanya, segala sesuatunya dilakukan dengan penuh pertimbangan, termasuk dalam menentukan hari yang dianggap baik untuk melaksanakan hajat penting tersebut.
Sebagai orang muda yang tentunya masih belum banyak pengalaman, ada baiknya meminta pendapat dari orang tua dalam menentukan hari baik. Masing – masing orang tua, dari pihak Anda maupun pasangan mungkin memiliki pendapat sendiri – sendiri. Bukan tak mungkin orang tua dari pasangan calon pengantin yang berbeda latar budaya memiliki perbedaan dalam menghitung hari baik. Musyawarah mufakat untuk menyamakan pendapat tentu saja perlu dilakukan, agar dapat ditemukan tanggal yang baik bukan hanya bagi kedua calon pengantin, tetapi juga kedua keluarga besar.
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menentukan hari baik ini.
- Setelah melalui berbagai pertimbangan, sebaiknya jangan hanya satu tanggal, tetapi tentukan tiga tanggal sebagai alternatif, sehingga bila pilihan tanggal pertama sulit untuk mendapatkan tempat resepsi yang diinginkan, masih ada pilihan tanggal yang lain.
- Berbeda budaya bisa jadi berbeda pula dalam menentukan hari baik. Pastikan hari baik yang jadi pilihan Anda dan keluarga bukan merupakan hari yang bernuansa negatif bagi rekan atau masyarakat di sekitar.
- Bagi sebagian orang, ada tanggal atau hari tertentu yang mengingatkan pada satu peristiwa buruk atau menyedihkan. Karenanya, pastikan tanggal yang Anda pilih tidak membuat pihak keluarga merasa sedih karena memori buruk tersebut.
- Meski menikah adalah hak prerogatif Anda dan pasangan, tapi apa jadinya bila para tamu undangan berhalangan datang karena sibuk dengan pekerjaan masing-masing. Oleh sebab itu, pastikan hari baik yang ditentukan jatuh pada hari libur.
- Pastikan jangka waktu antara penentuan hari baik dan hari baik itu sendiri cukup panjang, sehingga masih tersedia cukup waktu untuk melakukan persiapan.
Foto: SNUG (Dok. Fezi & Maya)