Kebaya : Riny Suwardy
Foto : Ray - Antheia Photography
Untuk hari istimewa, apa jawaban kamu dari pertanyaan di atas? Mana yang akan kamu pilih? Setiap orang memiliki kepentingan yang berbeda, dan akan berbeda pula pilihannya. Ada calon pengantin yang memilih untuk membuat kebaya baru, ada yang lebih memilih kebaya pinjaman, ada juga yang memilih untuk sewa perdana. Apa bedanya? Di bawah ini kita akan membahas perbedaan masing-masing pilihan, juga beberapa faktor yang mempengaruhi seperti ekonomi, selera, dan kebutuhan.
Kebaya Sewa
Untuk menyiasati bujet yang melambung, ada baiknya calon pengantin memilih meminjam kebaya daripada membeli atau membuat baru. Karena harga dari menyewa kebaya jauh lebih rendah daripada membuat kebaya baru. Selisihnya mungkin dapat berkali-kali lipat yang dapat dipergunakan untuk keperluan lainnya. Untuk model kebaya sendiri beragam tergantung kamu yang rajin mencari vendor kebaya mana yang menyediakan kebaya pinjaman dengan kualitas bagus. Kamu dapat mencarinya dimana saja seperti di website weddingku.com atau media sosial.
Foto: Mario The Nine
Kebaya: Fadlan (kanan), Kopaka (kiri)
Kebaya Sewa Perdana
Sedikit berbeda dengan poin di atas, perbedaan antara sewa dan sewa perdana terletak pada frekuensi pemakaian kebaya. Apabila kebaya sewa sudah dipakai lebih dari dua kali, sementara sewa perdana dipakai untuk pertama kalinya. Maksud dari kebaya sewa perdana adalah kebaya yang sengaja dibuat sesuai keinginan calon pengantin. Akan tetapi kebaya tersebut tidak untuk dimiliki karena setelah dipakai, kebaya tersebut harus dikembalikan. Selanjutnya kebaya tersebut akan disewakan kepada calon pengantin lain yang berminat. Biasanya kebaya perdana dibuat oleh sanggar-sanggar kebaya yang memang menyediakan jasa membuat kebaya baru hingga kebaya pinjam/ sewa. Ada juga beberapa desainer menyediakan jasa yang sama. Mengenai harga, kisaran sewa perdana tentu lebih mahal dibandingkan dengan kebaya sewa namun lebih rendah dibandingkan kebaya baru. Yang pasti, kebaya tersebut dibuat untuk kamu kenakan di hari pernikahan, meski tak dapat kamu miliki.
Kebaya : Kopaka (kiri), Fadlan (kanan)
Foto: Mario The Nine
Kebaya Baru
Kebaya baru sengaja dibuat sesuai selera calon pengantin yang memesan. Mulai dari warna, bahan, model hingga detail payet calon pengantin yang menentukan, karena kebaya tersebut untuk dimiliki sendiri. Calon pengantin biasanya dapat memesan kebaya pada penjahit hingga desainer berkelas yang masing-masing memiliki bujet dan standar yang berbeda. Pada penjahit, calon pengantin mungkin bisa mendapatkan kebaya dengan harga yang terjangkau dengan desain yang sederhana. Namun berbeda ketika memesan pada desainer yang lebih menguasai seluk beluk kebaya. Kebaya yang dihasilkan pun akan jauh berbeda dan lebih menarik.