Bicara Sangjit yang merupakan sebuah upacara dalam menyongsong tahap pernikahan dari budaya Cina yang saat ini masih tetap bertahan dan masih banyak dilakukan oleh calon pengantin berdarah Tionghoa. Seakan melebur dengan zaman, Sangjit pun berubah yang awalnya merupakan acara tradisi menjadi sebuah seremoni hybrid antara tradisional yang bersentuhan dengan elemen modern. Terjadi perkawinan dua elemen ini bisa terlihat seperti pada outfit, hantaran dan perihal terkecil dari calon pengantin. Namun untuk mempertahankan adat tradisi leluhur seperti tahapan upacaranya masih mengadopsi asli dari negeri Tirai Bambu.
Elemen Zaman Now yang hadir pada perhelatan Sangjit saat ini tampil begitu menarik, seperti riasan wajah yang semakin kesini semakin flawless. Tempat perhelatan juga sekarang berpindah yang dahulunya berada di rumah namun kini menggunakan restoran hotel atau pun ballroom hotel yang memilki instalasi maksimal. Serta busana dari calon pengantin yaitu penggunaan Qipao dengan siluet modern yang dipadukan dengan robe, warna pun yang diambil juga bervariasi seperti warna pastel hingga warna tradisional yaitu merah dengan sentuhan bordir Chinese painting. Untuk busana pria terdapat Changsan dengan sentuhan kerah Shanghai dengan warna Hijau emerald ataupun gold. Hantaran pun semakin beragam isinya mulai dari kosmetik, wewangian hingga gawai canggih terisi di dalam baki, namun pakem tradisionalnya yang tidak boleh ditinggalkan yaitu baki yang dibawa harus berkelipatan genap yaitu 6, 8 atau paling maksimal adalah 12 baki.
Dan yang terakhir yang menjadi pemanis adalah aksesori yang dipakai oleh calon pengantin baik wanita dan juga pria. Untuk aksesori Sangjit Zaman Now begitu banyak macam pilihannya, baik yang ingin tampil total secara adat atau pun dengan sentuhan modern. Hewan Mitologi Cina juga masih hadir menjadi favorit dari para calon pengantin seperti Burung Phoenix dan juga Naga yang melambangkan keberuntungan dan kemakmuran dalam hidup. Selain itu masih juga banyak yang menampilkan hewan Burung Merak dan juga Burung Crane yang juga memang memilki karakteristik cantik dan memiliki arti yang dalam. Perwujudannya pun berbeda-beda, seperti yang dilakukan oleh label NOMA dalam menggarap koleksi terbatas untuk Sangjit-nya yang bertajuk Chinese Beauty, deret aksesori yang disajikan berupa sirkam, tusuk konde, jepit rambut, bandana hingga yang lainnya untuk wanita. Dan untuk pria, aksesori yang ditawarkan berupa bros hingga hair cuff yang disematkan pada rambut dengan tampilan layaknya pendekar Cina yang tetap maskulin. Bahan yang dipakai pun seputaran batu emerald, jade, gold pleated hingga simulated diamond yang berkilau.
CHINESE BEAUTY
Jewelry & Accessories @noma_id | Qipao @gv_gabriellavania | Styling @thebride.journal | WO @pinkbow.co | Photographer @irisphotography.id @byafatjaya @ferry.ls @ephemere.film @kairos_works | MUA @sv.idn | Hair stylist @ade_ragil_hairdo | Nail art @luxora_co | Shoes @cavaprive | Changshan @nanqipao | Cake @grinpergram | Sangjit Box @sangjitatelier | Venue @parkhyatt_jakarta