Hand-bouquet pernikahan mungkin hanya menjadi aksesoris bagi seorang pengantin wanita untuk menemaninya berjalan di aisle gereja atau menuju pelaminan di tempat resepsi. Namun, pernahkah Anda membayangkan bahwa aksesoris ini menjadi salah satu unsur yang menjadikan hari bahagia Anda istimewa? Maksudnya apa?
Coba bayangkan dimana lagi Anda akan menggenggam hand-bouquet selain saat Anda lulus kuliah atau saat menjadi pengantin untuk menikah dengan pasangan tercinta Anda? Anda tidak akan menggenggamnya setiap hari bukan? Jadi jangan mengurangkan arti dari sebentuk karangan bunya yang akan Anda genggam hanya beberapa jam di tanggal pesta pernikahan. Percayalah, tanpa hand-bouquet di tangan Anda, rasanya ada yang kurang. Karangan bunga yang indah tersebut akan menjadikan Anda tampil istimewa bersama dengan gaun pengantin yang indah dan tentunya tata rias wajah Anda yang cantik.
Lalu setelah pesta pernikahan usai, akan dikemanakankah rangkaian bunga yang menjadikan hari istimewa Anda begitu membahagiakan?
Mem-preserve atau mengawetkan hand-bouquet tentunya bukan hal baru dan beberapa vendor pernikahan menawarkan layanan untuk menjadikan karangan bunga sebagai bagian dari momento yang dapat mengingatkan Anda pada hari pernikahan Anda. Namun, ada tren yang lebih baru dari dunia pernikahan – menjadikan karangan bunga Anda sebagai bagian dari perhiasan yang bisa diturunkan bagi anak wanita Anda kelak.
Kenapa Mengawetkan Karangan Bunga Anda Jadi Perhiasan?
Secara umum, banyak pengantin yang tidak tertarik untuk mengawetkan karangan bunga pernikahan karena merasa tidak penting, apalagi mengawetkannya menjadi sebentuk perhiasan. Namun, kenapa tidak mencoba untuk mengawetkan bunga-bunga indah yang telah menemani Anda? Menjadikannya dalam bentuk mata kalung tentunya akan mudah mengingatkan Anda pada saat-saat bahagia di hari pernikahan. Dan, yang terpenting, tujuan dari mengawetkan sesuatu dari hari bahagia Anda adalah untuk menurunkannya pada anak-anak Anda pada saatnya nanti. Jadikan bentuk perhiasan ini sebagai warisan ‘something old’ dari Anda yang akan mereka kenakan di hari pernikahan. Sesuatu yang tak ternilai harganya dan diturunkan pada keturunan Anda kelak.
Berapa Banyak Yang Dibutuhkan?
Tentu saja karena mata kalung bentuknya tidak besar, maka tidak banyak bunga yang diperlukan dari karangan bunga Anda. Anda dapat memilih bunga apa saja yang menjadi kesukaan Anda untuk diawetkan jadi mata kalung. Jadi Anda tidak perlu khawatir karangan bunga menjadi kering karena Anda hanya membutuhkan bagian-bagian yang masih terlihat segar.
Perlu Perencanaan Sebelum Hari-H
Tentu saja perlu perencanaan sebelum hari pernikahan jika karangan bunga Anda akan diawetkan menjadi perhiasan. Anda bisa mencari vendor-vendor pernikahan yang menawarkan jasa pengawetan karangan bunga pernikahan dan mengutarakan ide Anda. Dan, biasanya karangan bunga akan segera diambil setelah pesta pernikahan Anda usai.
Ide untuk mengawetkan karangan bunga untuk dijadikan momento pernikahan memang sudah banyak dilakukan oleh para pengantin. Namun, belum banyak yang mengawetkan hand-bouquet mereka untuk dijadikan sebentuk perhiasan. Anda dapat selalu mengingat hari istimewa Anda bersama dengan pasangan lewat bentuk perhiasan yang dibentuk atau bahkan mewariskannya bagi anak-anak Anda kelak.
Foto : Dok. Istimewa